Dalam industri kosmetik yang kompetitif, inovasi adalah kunci untuk menarik perhatian konsumen dan membedakan produk Anda dari pesaing. Salah satu bahan yang menawarkan potensi besar untuk inovasi produk kecantikan adalah Benzyl Salicylate.
Sebagai pengusaha atau pemilik brand kosmetik, memahami dan memanfaatkan Benzyl Salicylate dapat membuka peluang baru untuk inovasi produk. Benzyl Salicylate sering digunakan dalam berbagai produk perawatan kulit, perawatan rambut, dan wewangian.
Yuk temukan inspirasi kosmetik terbaru anda dengan menggunakan Benzyl Salicylate dalam formulasi produk Anda.
Apa Itu Benzyl Salicylate?
Benzyl Salicylate adalah bahan pewangi alami tidak berwarna yang memberikan aroma lembut, manis, dan bunga untuk digunakan dalam berbagai kosmetik dan perawatan kulit (Cosmetics Info). Nama lain dari benzyl salicylate adalah Benzyl 2-hydroxybenzoate, Salicylic Acid Benzyl Ester, Phenylmethyl 2-hydroxybenzoate, dan Salicylsaeure Benzyl Ester.
Pewangi yang populer dengan nama lain Salicylic Acid Benzyl Ester termasuk ke dalam golongan senyawa ester (Odowell). Secara kimia, Benzyl Salicylate memiliki rumus C14H12O3, berat molekul 228,24 g/mol, titik lebur 18-20°C, dan titik didih 168-170°C.
Dikutip dari Reseacrhgate, Benzyl Salicylate dapat ditemukan secara alami dalam minyak esensial bunga Tuberose dan minyak bunga Jasmine.
Fungsi dan Kegunaan Benzyl Salicylate pada Kosmetik
Sebagai bahan pewangi alami
Dilansir dari Notifkos POM, Benzyl salicylate merupakan bahan pewangi alami yang sering digunakan dalam produk kosmetik dan perawatan kulit. Zat yang memiliki nama lain Benzyl 2-hydroxybenzoate termasuk dalam daftar 26 bahan pewangi yang harus dicantumkan pada label produk jika melebihi konsentrasi tertentu, karena berpotensi menyebabkan alergi pada kulit yang sensitif (Book Chapter UNNES).
Benzyl salicylate memiliki aroma bunga yang harum dan manis, sehingga dapat memberikan wewangian yang menyenangkan pada produk kosmetik (Academia Edu).
Selain itu, pewangi yang populer dengan nama lain Salicylsaeurebenzylester juga dapat menyembunyikan bau dari bahan-bahan lain dalam produk dan meningkatkan efek harum secara keseluruhan (Sustanation).
Untuk melindungi kulit dari sinar ultraviolet
Menurut Dalton Cosmetics, Benzyl salicylate juga memiliki fungsi sebagai bahan tabir surya dalam beberapa produk kosmetik, khususnya yang mengandung SPF (Sun Protection Factor).
Pewangi yang memiliki nama lain Phenyl Methyl 2-hydroxybenzoate dapat melindungi kulit dari paparan sinar UVA dan UVB. Sinar UV, baik UVA maupun UVB dari matahari diketahui dapat menyebabkan kerusakan pada kulit seperti penuaan dini, bintik hitam, hingga risiko kanker kulit. Penggunaan benzyl salicylate yang terkandung dalam kosmetik dapat membantu untuk menyerap dan memantulkan sinar UV, sehingga mengurangi efek sampingnya, seperti kerusakan maupun penuaan dini pada kulit.
Namun perlu diingat, produk yang ditambahkan dengan benzyl salicylate tetap harus digunakan ulang secara berkala, terutama saat beraktivitas di bawah sinar matahari dalam waktu lama. Selain itu, hindari paparan sinar matahari langsung pada jam-jam dengan intensitas UV tertinggi, yaitu antara pukul 10 pagi dan 4 sore.
Sebagai stabilisator produk
Sebagai stabilisator, benzyl salicylate membantu menjaga kestabilan formula produk kosmetik. Ini penting untuk memastikan bahwa produk tetap efektif dan aman digunakan selama masa pakainya (unnes).
Untuk melarutkan bahan lain dalam produk kosmetik
Benzyl salicylate juga berperan sebagai pelarut yang dapat melarutkan bahan-bahan lain, seperti gliserin, shea butter, lanolin, atau Hyaluronic acid dalam formulasi produk kosmetik (Alodokter). Kemampuan Benzyl salicylate sebagai pelarut memungkinkan bahan aktif lain tercampur dengan baik dan merata dalam produk kosmetik.
Dengan terlarutnya bahan-bahan lain secara sempurna, maka produk kosmetik dapat bekerja optimal memberikan manfaat pada kulit. Benzyl salicylate membantu bahan aktif seperti antioksidan, pelembab, dan bahan anti-aging larut dan menyatu dalam tekstur produk kosmetik yang digunakan.
Selain itu, sifat benzyl salicylate sebagai pelarut juga dapat menurunkan kekentalan produk sehingga lebih mudah digunakan dan menyerap ke kulit (Halodoc). Hal ini membuat produk kosmetik akan terasa ringan dan tidak lengket saat digunakan.
Tips Formulasi Kosmetik dengan Ingredient Benzyl Salicylate
1. Perhatikan Konsentrasi
Benzyl salicylate dikenal sebagai alergen kontak pada manusia. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan konsentrasi penggunaannya dalam formulasi. Menurut regulasi Uni Eropa, keberadaannya harus dicantumkan pada label jika konsentrasinya melebihi 0,001% untuk produk leave-on dan 0,01% untuk produk rinse-off.
2. Lakukan Uji
Uji sensitivitas
Sebelum memasukkan benzyl salicylate ke dalam formulasi, disarankan untuk melakukan uji sensitivitas terlebih dahulu. Ini untuk memastikan bahwa produk akhir tidak menyebabkan reaksi alergi atau iritasi pada kulit.
Meskipun benzyl salicylate umumnya dianggap aman untuk digunakan dalam kosmetik, tetapi beberapa individu mungkin mengalami sensitivitas atau iritasi kulit (Alodokter). Oleh karena itu, penting untuk melakukan uji sensitivitas kulit sebelum menggunakan produk kosmetik yang mengandung benzyl salicylate, terutama untuk individu dengan kulit sensitif.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Andriana (2018), uji sensitivitas kulit dapat dilakukan dengan mengoleskan produk kosmetik yang mengandung benzyl salicylate pada area kecil kulit, seperti belakang telinga atau bagian dalam lengan. Area tersebut kemudian diamati selama 24-48 jam untuk melihat apakah terjadi reaksi kulit seperti kemerahan, gatal-gatal, atau pembengkakan. Jika tidak ada reaksi yang muncul, maka produk kosmetik dianggap aman untuk digunakan.
Namun, jika terjadi reaksi sensitivitas, Anda dapat mempertimbangkan untuk menyertakan peringatan pada label produk kosmetik tentang potensi sensitivitas kulit terhadap benzyl salicylate, sehingga konsumen dapat membuat keputusan yang tepat sesuai kondisi kulitnya.
Uji stabilitas dan kompatibilitas
Benzyl salicylate dapat mempengaruhi stabilitas formulasi. Oleh karena itu, lakukan pengujian stabilitas yang memadai seperti uji penyimpanan pada suhu tinggi dan rendah untuk memastikan produk tetap stabil selama masa penyimpanan.
Sebelum menggunakan benzyl salicylate dalam formulasi kosmetik, penting untuk melakukan uji kompatibilitas dengan bahan-bahan lain yang akan digunakan, seperti Retinol, Niacinamide, dan Hyaluronic acid.
Dilansir dari Notifkos POM, Benzyl salicylate merupakan bahan pewangi yang dapat bereaksi dengan bahan lain dalam produk kosmetik. Reaksi Benzyl Salicylate dengan bahan lain ini dapat mempengaruhi stabilitas, efektivitas, dan keamanan produk kosmetik secara keseluruhan.
Uji kompatibilitas dilakukan dengan mencampurkan benzyl salicylate dengan bahan-bahan lain dalam formulasi kosmetik dalam proporsi yang sesuai. Campuran tersebut kemudian diamati selama beberapa waktu untuk melihat apakah terjadi perubahan fisik seperti pemisahan fase, pengendapan, atau perubahan warna. Selain itu, perlu juga dilakukan evaluasi terhadap perubahan bau, tekstur, dan pH campuran.
Jika ditemukan adanya ketidakcocokan antara benzyl salicylate dengan bahan lain, maka formulasi kosmetik perlu diperbaiki. Uji kompatibilitas penting untuk memastikan kualitas dan keamanan produk kosmetik yang mengandung benzyl salicylate.
Uji akseptabilitas
Benzyl salicylate sering digunakan sebagai bahan pewangi dalam produk kosmetik karena aromanya yang menyenangkan (Alodokter). Namun, persepsi aroma dapat berbeda-beda pada setiap individu. Oleh karena itu, perlu dilakukan uji penerimaan aroma untuk mengevaluasi bagaimana konsumen menerima aroma benzyl salicylate dalam produk kosmetik.
Uji penerimaan aroma biasanya melibatkan sekelompok panelis yang diminta untuk menilai aroma produk yang mengandung benzyl salicylate. Berdasarkan hasil penelitian Tarwendah (2017), panelis dapat diminta untuk menilai kesukaan mereka terhadap aroma, intensitas aroma, dan atribut aroma lainnya. Hasil dari uji ini dapat memberikan wawasan tentang bagaimana aroma benzyl salicylate diterima oleh target konsumen.
Jika hasil uji menunjukkan bahwa aroma benzyl salicylate kurang diterima atau tidak sesuai dengan preferensi target konsumen, maka formulasi kosmetik dapat disesuaikan. Penyesuaian formulasi kosmetik ini dapat dengan mengubah konsentrasi benzyl salicylate atau menggabungkannya dengan bahan pewangi lain untuk mendapatkan aroma yang lebih disukai.
3. Pertimbangkan Jenis Produk
Benzyl salicylate cocok digunakan dalam berbagai jenis produk kosmetik seperti produk perawatan kulit, perawatan rambut, wewangian, dan tabir surya. Namun, perhatikan konsentrasi maksimum yang diizinkan untuk setiap jenis produk.
4. Kombinasikan dengan Bahan Lain
Benzyl salicylate dapat dikombinasikan dengan bahan lain seperti penyerap UV, fiksatif, atau pelarut dalam formulasi untuk meningkatkan efektivitas dan stabilitas produk.
5. Ikuti Regulasi dan Standar
Pastikan formulasi Anda mematuhi regulasi dan standar yang berlaku, seperti standar IFRA (International Fragrance Association) untuk penggunaan benzyl salicylate dalam produk wewangian (tga.gov.au).
- Regulasi Kosmetik Uni Eropa mengharuskan penyebutan benzyl salicylate dalam daftar bahan jika konsentrasinya melebihi 0.001% dalam produk yang tidak dibilas (leave-on) dan 0.01% dalam produk yang dibilas (rinse-off).
- Standar IFRA membatasi penggunaan benzyl salicylate hingga maksimum 12.8% tergantung pada jenis produk dan kontak kulit.
6. Pertimbangkan Bahan Alternatif
Jika terdapat kekhawatiran tentang potensi sensitivitas atau alergi, pertimbangkan untuk menggunakan bahan alternatif yang lebih aman sebagai pengganti benzyl salicylate dalam formulasi Anda.
Jenis Produk Kosmetik dengan Kandungan Benzyl Salicylate
Produk Perawatan Kulit
Pelembap (Moisturizers)
Pelembab yang mengandung benzyl salicylate biasanya diformulasikan untuk memberikan hidrasi yang optimal sambil memberikan aroma floral yang menyenangkan.
Benzyl salicylate berfungsi sebagai bahan pewangi dan penyerap sinar UV, melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar matahari.
Konsentrasi benzyl salicylate dalam pelembab biasanya berkisar antara 0,001% hingga 0,5%, tergantung pada jenis produk dan regulasi yang berlaku.
Pelembab ini sering dikemas dalam botol atau tube dengan isi netto sekitar 50-100 ml, memastikan penggunaan yang praktis dan higienis.
Yuk lihat penawaran jasa maklon pelembab terbaru dari Adev.
Krim Anti-Penuaan (Anti-Aging Creams)
Krim anti-penuaan yang mengandung benzyl salicylate tidak hanya memberikan manfaat anti-penuaan tetapi juga melindungi kulit dari sinar UV.
Benzyl salicylate membantu menstabilkan formula dan meningkatkan penyerapan bahan aktif lainnya.
Produk ini biasanya mengandung benzyl salicylate dalam konsentrasi rendah untuk menghindari iritasi kulit, dengan kemasan jar atau tube berisi 30-50 ml.
Krim ini sering diperkaya dengan bahan-bahan seperti retinol dan peptida untuk meningkatkan efektivitas anti-penuaannya.
Yuk lihat penawaran jasa maklon anti aging cream terbaru dari Adev.
Krim Mata (Around-Eye Creams)
Krim mata yang mengandung benzyl salicylate dirancang untuk mengurangi tanda-tanda penuaan dan kelelahan di area sekitar mata. Benzyl salicylate memberikan aroma yang menyenangkan dan membantu melindungi kulit dari sinar UV.
Produk ini biasanya diformulasikan dengan konsentrasi benzyl salicylate yang sangat rendah untuk menghindari iritasi pada kulit sensitif di sekitar mata.
Krim mata ini sering dikemas dalam tube kecil atau botol dengan aplikator, berisi sekitar 15-20 ml.
Yuk lihat penawaran jasa maklon eye cream terbaru dari Adev.
Produk Perawatan Rambut
Sampo (Shampoos)
Sampo yang mengandung benzyl salicylate tidak hanya membersihkan rambut tetapi juga memberikan aroma floral yang menyegarkan.
Benzyl salicylate berfungsi sebagai bahan pewangi dan penyerap sinar UV, melindungi rambut dari kerusakan akibat paparan sinar matahari.
Konsentrasi benzyl salicylate dalam sampo biasanya berkisar antara 0,001% hingga 0,5%.
Sampo ini sering dikemas dalam botol plastik dengan isi netto 200-400 ml, memastikan penggunaan yang mudah dan praktis.
Yuk lihat penawaran jasa maklon shampoo terbaru dari Adev.
Kondisioner (Conditioners)
Kondisioner yang mengandung benzyl salicylate memberikan kelembutan dan kilau pada rambut sambil melindunginya dari sinar UV.
Benzyl salicylate membantu menstabilkan formula dan memberikan aroma yang menyenangkan. Produk ini biasanya mengandung benzyl salicylate dalam konsentrasi rendah untuk menghindari iritasi kulit kepala.
Kondisioner ini sering dikemas dalam botol atau tube dengan isi netto 200-400 ml.
Yuk lihat penawaran jasa maklon hair conditioner terbaru dari Adev.
Serum Rambut (Hair Serums)
Serum rambut yang mengandung benzyl salicylate dirancang untuk memberikan perawatan intensif pada rambut, melindunginya dari kerusakan akibat sinar UV dan memberikan aroma yang menyenangkan.
Benzyl salicylate membantu menstabilkan formula dan meningkatkan penyerapan bahan aktif lainnya.
Produk ini biasanya mengandung benzyl salicylate dalam konsentrasi rendah dan dikemas dalam botol kecil dengan pipet atau pump, berisi sekitar 30-50 ml.
Yuk lihat penawaran jasa maklon serum rambut terbaru dari Adev.
Produk Mandi dan Tubuh
Sabun Mandi (Body Washes)
Sabun mandi yang mengandung benzyl salicylate memberikan pembersihan yang efektif sambil memberikan aroma floral yang menyegarkan.
Benzyl salicylate berfungsi sebagai bahan pewangi dan penyerap sinar UV, melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar matahari.
Konsentrasi benzyl salicylate dalam sabun mandi biasanya berkisar antara 0,001% hingga 0,5%. Sabun mandi ini sering dikemas dalam botol plastik dengan isi netto 200-500 ml.
Yuk lihat penawaran jasa maklon body wash terbaru dari Adev.
Body Lotion
Body lotion yang mengandung benzyl salicylate memberikan hidrasi yang optimal sambil melindungi kulit dari sinar UV. Benzyl salicylate membantu menstabilkan formula dan memberikan aroma yang menyenangkan.
Produk ini biasanya mengandung benzyl salicylate dalam konsentrasi rendah untuk menghindari iritasi kulit. Losion tubuh ini sering dikemas dalam botol atau pump dengan isi netto 200-400 ml.
Yuk lihat penawaran jasa maklon body lotion terbaru dari Adev.
Produk Wewangian
Parfum (Perfumes)
Parfum yang mengandung benzyl salicylate memberikan aroma floral yang tahan lama. Benzyl salicylate berfungsi sebagai bahan pewangi dan fiksatif, membantu memperpanjang daya tahan aroma.
Produk ini biasanya mengandung benzyl salicylate dalam konsentrasi yang lebih tinggi dibandingkan produk kosmetik lainnya, namun tetap dalam batas aman yang ditetapkan oleh regulasi.
Parfum ini sering dikemas dalam botol kaca elegan dengan isi netto 30-100 ml.
Yuk lihat penawaran jasa maklon parfum terbaru dari Adev.
Body Spray
Body spray yang mengandung benzyl salicylate memberikan kesegaran instan dengan aroma floral yang menyenangkan.
Benzyl salicylate berfungsi sebagai bahan pewangi dan penyerap sinar UV, melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar matahari.
Produk ini biasanya mengandung benzyl salicylate dalam konsentrasi rendah dan dikemas dalam botol semprot dengan isi netto 100-200 ml.
Yuk lihat penawaran jasa maklon body spray terbaru dari Adev.
Produk Makeup
Foundation
Foundation yang mengandung benzyl salicylate memberikan coverage yang merata sambil melindungi kulit dari sinar UV. Benzyl salicylate berfungsi sebagai bahan pewangi dan penyerap sinar UV, membantu menjaga kestabilan formula.
Produk ini biasanya mengandung benzyl salicylate dalam konsentrasi rendah untuk menghindari iritasi kulit. Foundation ini sering dikemas dalam botol atau tube dengan pump, berisi sekitar 30 ml.
Yuk lihat penawaran jasa maklon foundation terbaru dari Adev.
Lip care
Produk lip care yang mengandung benzyl salicylate memberikan warna yang tahan lama dengan aroma floral yang menyenangkan.
Benzyl salicylate berfungsi sebagai bahan pewangi dan penyerap sinar UV, melindungi bibir dari kerusakan akibat paparan sinar matahari.
Produk ini biasanya mengandung benzyl salicylate dalam konsentrasi rendah dan dikemas dalam tube dengan isi netto sekitar 3-5 gram.
Yuk lihat penawaran jasa maklon lip care terbaru dari Adev.
Produk Tabir Surya
Krim Tabir Surya (Sunscreen Creams)
Krim tabir surya yang mengandung benzyl salicylate memberikan perlindungan optimal terhadap sinar UV sambil memberikan aroma yang menyenangkan.
Benzyl salicylate berfungsi sebagai bahan pewangi dan penyerap sinar UV, membantu menjaga kestabilan formula.
Produk ini biasanya mengandung benzyl salicylate dalam konsentrasi rendah untuk menghindari iritasi kulit.
Krim tabir surya ini sering dikemas dalam tube atau botol dengan isi netto 50-100 ml.
Yuk lihat penawaran jasa maklon sunscreen cream terbaru dari Adev.
Lotion Tabir Surya (Sunscreen Lotions)
Lotion tabir surya yang mengandung benzyl salicylate dirancang untuk memberikan perlindungan optimal terhadap sinar UV sambil menjaga kelembapan kulit.
Benzyl salicylate berfungsi sebagai bahan pewangi dan penyerap sinar UV, membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar matahari.
Produk ini biasanya mengandung benzyl salicylate dalam konsentrasi rendah, sekitar 0,001% hingga 0,5%, untuk menghindari iritasi kulit.
Lotion tabir surya ini sering dikemas dalam botol atau tube dengan isi netto 100-200 ml, memastikan penggunaan yang praktis dan mudah dibawa bepergian.
Selain itu, lotion ini sering diperkaya dengan bahan-bahan pelembab seperti aloe vera dan vitamin E untuk memberikan manfaat tambahan bagi kulit.
Yuk lihat penawaran jasa maklon lotion spf terbaru dari Adev.
Semprotan Tabir Surya (Sunscreen Sprays)
Semprotan tabir surya yang mengandung benzyl salicylate menawarkan kemudahan aplikasi dan perlindungan yang merata terhadap sinar UV.
Benzyl salicylate dalam semprotan ini berfungsi sebagai bahan pewangi dan penyerap sinar UV, melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar matahari.
Produk ini biasanya mengandung benzyl salicylate dalam konsentrasi rendah untuk menghindari iritasi kulit, dengan kemasan botol semprot yang praktis dan isi netto sekitar 100-200 ml.
Semprotan tabir surya ini sangat cocok untuk digunakan saat beraktivitas di luar ruangan karena mudah diaplikasikan dan cepat meresap tanpa meninggalkan rasa lengket pada kulit.
Yuk lihat katalog produk maklon tabir surya dan mandi surya terbaru dari Adev.
Apakah Anda memiliki keinginan untuk membangun bisnis kecantikan dengan merek pribadi? Jika iya, katalog produk maklon kosmetik dari Adev bisa menjadi referensi awal yang berguna.
FAQ tentang Benzyl Salicylate
Apakah Benzyl Salicylate yang diformulasikan dalam kosmetik aman untuk pada kulit?
Benzyl Salicylate merupakan bahan yang umumnya dianggap aman untuk digunakan dalam produk kosmetik, dengan batasan konsentrasi tertentu. Berdasarkan laporan dari CIR Report Data Sheet, konsentrasi Benzyl Salicylate yang diizinkan pada produk kosmetik pembersih kulit adalah 0,5%, sedangkan pada produk kosmetik perlindungan matahari adalah 0,15%.
Meskipun demikian, Uni Eropa memberlakukan pembatasan penggunaan Benzyl Salicylate dalam produk kosmetik. Hal ini disebabkan oleh potensi Benzyl Salicylate sebagai alergen dan kemungkinan mengganggu sistem endokrin (Book Chapter UNNES). Oleh karena itu, Uni Eropa mewajibkan pencantuman Benzyl Salicylate pada label produk kosmetik yang mengandung bahan tersebut.
Apakah Benzyl Salicylate yang ditambahkan dalam sampo aman digunakan?
Dalam produk sampo, penggunaan Benzyl Salicylate dianggap aman selama konsentrasinya tidak melebihi batas yang diizinkan, yaitu 0,5% (CIR Report Data Sheet). Namun, jika konsentrasinya melebihi batas tersebut, Benzyl Salicylate dalam sampo berpotensi menyebabkan iritasi pada kulit kepala.
Apakah Benzyl Salicylate aman ditambahkan dalam deodoran?
Untuk produk deodoran, penggunaan Benzyl Salicylate umumnya aman dengan kadar yang sesuai aturan, yaitu 0,5% (CIR Report Data Sheet). Meski demikian, perlu diperhatikan bahwa Benzyl Salicylate dapat menyebabkan iritasi parah jika mengenai area sensitif seperti telinga, tengkuk leher, dan belakang lutut.
Apa efek samping dari Benzyl Salicylate dalam kosmetik?
Benzyl Salicylate berpotensi menyebabkan alergi dan iritasi pada kulit, terutama jika digunakan dalam konsentrasi tinggi (Book Chapter UNNES). Gejala alergi yang dapat muncul antara lain kemerahan, gatal-gatal, hingga pembengkakan pada kulit.
Selain itu, paparan Benzyl Salicylate dalam jangka panjang diduga dapat mengganggu sistem endokrin (hormon) dalam tubuh.
