Halo, Mitra Adev!
Apakah Anda tahu bahwa industri sunscreen di Indonesia sedang mengalami pertumbuhan yang sangat pesat?
Ya, benar sekali.
Dengan pasar yang terus berkembang dan permintaan yang meningkat setiap tahunnya, sunscreen bukan hanya menjadi produk kecantikan biasa, tetapi juga kebutuhan esensial bagi masyarakat modern.
Bagi Anda yang tertarik untuk memulai usaha atau mengembangkan portofolio produk kosmetik, sunscreen adalah pilihan yang sangat menjanjikan.
Mari kita lihat lebih dalam peluang besar ini bersama-sama!
Peluang Usaha Sunscreen yang Menjanjikan di Indonesia
1. Pasar yang Luas dengan Populasi Besar

Indonesia diproyeksikan memiliki jumlah penduduk sekitar 272,27 juta hingga 285,72 juta jiwa pada tahun 2025, menjadikannya salah satu pasar terbesar di Asia Tenggara. Dengan populasi sebesar itu, potensi konsumen sunscreen sangatlah besar.
- Segmentasi Usia: Sekitar 40% dari total populasi berada di rentang usia 15–45 tahun, yaitu segmen utama pengguna sunscreen.
- Gender: Wanita mendominasi pasar skincare, dengan 66,5% memilih produk yang melindungi kulit dari sinar matahari.
- Urbanisasi: Sekitar 59,6% populasi tinggal di daerah perkotaan, yang cenderung memiliki daya beli lebih tinggi dan kesadaran lebih besar terhadap pentingnya perawatan kulit.
Dengan demografi seperti ini, sunscreen memiliki pangsa pasar yang sangat luas dan siap untuk dieksplorasi.
2. Pertumbuhan Nilai Pasar yang Signifikan

Pasar sunscreen di Indonesia tidak hanya besar, tetapi juga terus berkembang dengan pesat. Berikut adalah beberapa data menarik yang menunjukkan potensi bisnis ini:
- Nilai pasar sunscreen diperkirakan mencapai Rp4,12 triliun pada tahun 2027, dengan CAGR (Compound Annual Growth Rate) sebesar 7,6%.
- Pada tahun 2023, pendapatan dari segmen sunscreen mencapai $157,5 juta (sekitar Rp2,4 triliun) dan terus meningkat hingga 10% per tahun.
- Di e-commerce, penjualan sunscreen melonjak 61% pada tahun 2024, sementara kategori ini mencatatkan peningkatan penjualan sebesar 99% pada Q1 2024 dibandingkan Q1 2023.
Angka-angka ini menunjukkan bahwa sunscreen bukan hanya tren, tetapi juga kebutuhan yang semakin disadari oleh masyarakat.
3. Kondisi Geografis yang Mendukung
Indonesia memiliki iklim tropis dengan paparan sinar UV yang tinggi sepanjang tahun karena letaknya di khatulistiwa. Hal ini membuat perlindungan kulit dari sinar matahari menjadi kebutuhan penting bagi masyarakat.
- Pulau Jawa tetap menjadi pusat populasi dengan 55,4% penduduk pada tahun 2025, diikuti oleh Sumatera (22,7%) dan Kalimantan (6,5%).
- Wilayah-wilayah ini menawarkan peluang distribusi produk yang luas, baik di area perkotaan maupun pedesaan.
Kondisi geografis ini memberikan alasan kuat bagi konsumen untuk menggunakan sunscreen secara rutin, sehingga membuka peluang besar bagi produsen.
4. Target Market yang Jelas
Untuk memaksimalkan peluang bisnis sunscreen, penting untuk memahami target market Anda. Berdasarkan data demografi dan tren konsumen, berikut adalah gambaran target utama:
- Wanita usia produktif di perkotaan adalah konsumen utama.
- Produk dengan harga terjangkau ( memiliki daya tarik besar untuk kelas menengah ke bawah.
- Konsumen premium lebih tertarik pada sunscreen dengan inovasi seperti bahan alami atau manfaat tambahan (antioksidan/anti-aging).
- Formula ringan, tidak lengket, dan berbahan alami menjadi daya tarik utama bagi semua segmen konsumen.
Selain itu, platform e-commerce seperti Shopee, Tokopedia, dan Blibli menjadi saluran penjualan utama. Pada periode promosi seperti double date (contoh: 8.8), produk sunscreen lokal mendominasi daftar terlaris di e-commerce. Ini menunjukkan bahwa strategi pemasaran digital sangat efektif untuk menjangkau konsumen.
Strategi Sukses Memasuki Pasar Sunscreen

Bagaimana cara Anda memanfaatkan peluang ini? Berikut adalah beberapa tips untuk sukses di industri sunscreen:
1. Fokus pada Inovasi Produk
- Kembangkan formula yang ringan, tidak lengket, dan cocok untuk iklim tropis.
- Tambahkan manfaat tambahan seperti anti-penuaan atau antioksidan untuk menarik konsumen premium.
2. Tetapkan Harga yang Kompetitif
- Untuk menjangkau kelas menengah ke bawah, pastikan ada varian dengan harga terjangkau (<Rp60 ribu).
3. Manfaatkan E-commerce
- Bangun toko resmi (official store) di platform seperti Shopee, Tokopedia, dan Blibli.
- Manfaatkan momen promosi seperti double date untuk meningkatkan penjualan.
4. Edukasi Konsumen
- Tingkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya melindungi kulit dari sinar UV melalui kampanye edukasi.
5. Jalin Kerja Sama dengan Influencer
- Gunakan influencer untuk mempromosikan produk Anda kepada audiens yang lebih luas.
Kesimpulan
Mitra Adev, peluang usaha sunscreen di Indonesia sangat besar dan menjanjikan. Dengan pasar yang luas, pertumbuhan nilai pasar yang signifikan, serta kondisi geografis yang mendukung, sunscreen adalah produk yang harus Anda pertimbangkan untuk dikembangkan.
Jangan lewatkan momentum ini! Bersama Adev, kami siap membantu Anda merancang produk sunscreen yang inovatif dan berkualitas tinggi. Hubungi kami sekarang untuk memulai langkah pertama menuju kesuksesan di industri kosmetik.
Mari kita wujudkan peluang besar ini bersama-sama!