Cara Mengurus Izin BPOM Sabun: Panduan Lengkap & Syarat Terbaru

Cara Mengurus Izin Edar BPOM Sabun: Panduan Lengkap & Syarat Terbaru

Nomor Notifikasi BPOM (NA) adalah fondasi utama bagi bisnis sabun Anda. Tanpa “paspor” ini, produk Anda tidak akan bisa dipasarkan secara nasional, apalagi bersaing di ritel modern. Izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) bukan sekadar formalitas, melainkan bukti bahwa produk Anda aman, legal, dan layak dipercaya konsumen.

Pada semester pertama 2025, BPOM merilis data bahwa terdapat lebih dari 3.000 kasus penarikan produk kosmetik ilegal (mayoritas sabun dan skincare) karena tidak memiliki izin edar atau menggunakan bahan dilarang. Hal ini menunjukkan bahwa pengawasan semakin ketat.

Meskipun proses birokrasi seringkali terasa mengintimidasi bagi calon pemilik merek, izin edar ini adalah syarat mutlak agar produk Anda bisa dijual luas di toko ritel modern dan marketplace besar.

Artikel ini akan memandu Anda memahami setiap tahapan, syarat, dan alur yang diperlukan untuk melegalkan produk sabun Anda.

Persyaratan Utama untuk Mendapatkan Izin Edar Sabun dari BPOM

Persyaratan Utama untuk Mendapatkan Izin Edar Produk Sabun dari BPOM

Sebelum memulai proses pendaftaran produk Anda ke BPOM, ada tiga syarat mendasar yang wajib Anda penuhi. Bagian ini akan membahas tahapan awal yang sering menjadi kendala utama bagi pendaftar mandiri.

1. Badan Usaha yang Jelas (CV atau PT)

Pendaftaran notifikasi kosmetik harus dilakukan oleh entitas bisnis yang sah dan terdaftar di Indonesia, bukan atas nama perorangan.

Untuk mengurus izin edar BPOM sabun, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi, yaitu:

  • Bentuk Usaha: Anda harus memiliki badan usaha berupa Perseroan Terbatas (PT) atau Commanditaire Vennootschap (CV).
  • KBLI yang Sesuai: Akta pendirian usaha Anda wajib mencantumkan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) yang relevan, contohnya KBLI 20232 (Industri Kosmetik, Termasuk Pasta Gigi).

2. Fasilitas Produksi Berstandar CPKB (Cara Pembuatan Kosmetika yang Baik)

Salah satu syarat utama yang sering menjadi kendala bagi pendaftar mandiri adalah kewajiban BPOM agar produk kosmetik, termasuk sabun, diproduksi di fasilitas bersertifikat CPKB.

Sistem CPKB tidak hanya tentang kebersihan, melainkan sistem komprehensif yang mencakup standar bangunan, sanitasi, alur produksi terkontrol, kualifikasi personel, dan dokumentasi ketat. Hal ini untuk memastikan konsistensi kualitas dan keamanan setiap produk. Proses pembangunan dan sertifikasi fasilitas ini memerlukan investasi waktu dan biaya yang signifikan.

Panduan teknis terbaru Cara Pembuatan Kosmetik yang Baik (CPKB) kini menyertakan poin-poin mengenai keberlanjutan. Fasilitas produksi diharapkan untuk mengimplementasikan sistem pengelolaan limbah berkelanjutan dan mempertimbangkan efisiensi energi, meskipun hal ini belum menjadi kewajiban penuh.

Membangun dan mendapatkan sertifikasi untuk fasilitas ini membutuhkan investasi waktu dan biaya yang sangat signifikan. Untuk memahami lebih dalam apa saja yang dibutuhkan, kami telah membahasnya secara detail dalam panduan mengenai standar CPKB untuk produksi sabun.

3. Penanggung Jawab Teknis (Apoteker)

Setiap perusahaan kosmetik wajib memiliki Penanggung Jawab Teknis (PJT). PJT bertanggung jawab penuh atas seluruh aspek teknis dan regulasi produk. Posisi ini harus dipegang oleh seorang Apoteker dengan Surat Tanda Registrasi Apoteker (STRA) yang masih berlaku.

Tanggung jawab utama Penanggung Jawab Teknis (PJT) adalah memastikan bahwa formula produk, bahan baku, proses produksi, dan informasi pada label kemasan telah memenuhi semua regulasi BPOM.

Langkah-langkah Pendaftaran Notifikasi BPOM (Jalur Mandiri)

Langkah-langkah Pendaftaran Notifikasi BPOM (Jalur Mandiri)

Setelah berhasil memenuhi persyaratan dasar di Bagian 1, yaitu memiliki PT atau CV, fasilitas produksi bersertifikat CPKB, serta Apoteker penanggung jawab, Anda dapat melanjutkan ke proses pendaftaran. Berikut adalah alur notifikasi kosmetik yang akan Anda ikuti.

Langkah 1: Pendaftaran Akun Perusahaan di Portal Notifkos

Langkah awal dalam pengurusan izin edar sabun adalah pendaftaran perusahaan Anda, bukan produknya. Anda perlu mengakses portal resmi BPOM di notifkos.pom.go.id

Di website tersebut, Anda akan diminta untuk mengunggah semua dokumen legalitas perusahaan, termasuk Akta Pendirian, NIB (Nomor Induk Berusaha), NPWP, dan sertifikat CPKB. Proses ini bertujuan untuk memverifikasi kelayakan dan izin perusahaan Anda dalam memproduksi kosmetik.

Sejak awal tahun 2024, BPOM mewajibkan semua pendaftaran notifikasi kosmetika dilakukan melalui sistem Notifkos Online. Sistem ini telah terintegrasi dengan OSS (Online Single Submission) untuk mempermudah penarikan dokumen legalitas perusahaan secara otomatis.

Langkah 2: Menyiapkan Dokumen Informasi Produk (DIP)

Tahap ini sering menjadi tantangan terbesar karena sifatnya yang sangat teknis. Anda perlu menyiapkan Dokumen Informasi Produk (DIP), sebuah kompilasi data komprehensif yang berfungsi sebagai bukti keamanan dan kualitas sabun Anda. DIP harus mencakup:

  • Formula Kualitatif & Kuantitatif: Rincian semua bahan baku yang digunakan beserta persentase tepatnya dalam formula.
  • Data Keamanan Bahan Baku: Setiap bahan harus disertai dokumen pendukung seperti Certificate of Analysis (CoA) dan Material Safety Data Sheet (MSDS).
  • Data Stabilitas Produk: Hasil uji stabilitas untuk memastikan produk tidak berubah warna, aroma, atau tekstur dalam masa simpannya.
  • Spesifikasi Produk Jadi: Standar kualitas akhir dari sabun yang akan diproduksi massal.
  • Informasi Klaim Produk: Jika Anda mengklaim sabun Anda “mencerahkan” atau “anti-jerawat”, Anda harus menyertakan data pendukung yang membuktikan klaim tersebut.

BPOM baru-baru ini mengeluarkan himbauan khusus terkait klaim kosmetik. Klaim seperti “mencerahkan kulit dalam 7 hari” atau “anti-aging instan” kini diawasi lebih ketat, dan pendaftar diwajibkan memiliki substantiation data yang kuat.

Langkah 3: Mengisi Template Formula & Melakukan Pembayaran

Setelah Dokumen Informasi Produk (DIP) siap, Anda perlu memasukkan detail formula ke dalam template yang tersedia di portal Notifkos. Proses ini memerlukan ketelitian tinggi. Setelah data terkirim, sistem akan menerbitkan Surat Perintah Bayar (SPB) untuk biaya notifikasi. Biaya ini dikenakan per produk atau per varian yang didaftarkan.

Langkah 4: Proses Verifikasi oleh BPOM

Setelah pembayaran terkonfirmasi, dokumen Anda akan diperiksa oleh tim verifikator BPOM. Mereka akan meninjau formula, keamanan bahan, dan kelengkapan dokumen. Anda mungkin diminta untuk memberikan data tambahan atau klarifikasi. Tahap ini memerlukan kesabaran dan respons yang cepat.

Langkah 5: Penerbitan Nomor Notifikasi (NA)

Setelah seluruh dokumen dan data dinyatakan lengkap dan memenuhi syarat, BPOM akan menerbitkan Nomor Notifikasi atau Nomor Izin Edar (NA). Nomor NA ini merupakan kode unik yang menunjukkan bahwa produk Anda telah terdaftar secara resmi dan legal untuk diperjualbelikan di seluruh Indonesia. Nomor notifikasi ini berlaku selama 3 tahun dan wajib diperpanjang setelah masa berlakunya habis.

Cara Cerdas Mengurus Izin Edar BPOM Sabun Melalui Jasa Maklon

Cara Cerdas Mengurus Izin Edar BPOM Sabun Melalui Jasa Maklon

Merasa pusing dengan daftar persyaratan dan langkah-langkah di atas? Anda tidak sendiri. Untuk mengatasi kerumitan teknis dan investasi infrastruktur yang diperlukan, model bisnis maklon hadir sebagai solusi cerdas. Dengan jasa maklon, para pemilik merek dapat lebih fokus pada pemasaran dan pengembangan merek mereka.

Bagaimana Caranya?

Pada dasarnya, PT Adev sebagai perusahaan maklon kosmetik telah memiliki semua pondasi yang tercantum di Bagian Persyaratan Pendaftaran Produk ke BPOM. Kami sudah memiliki:

  1. Badan Usaha (PT) yang terverifikasi oleh BPOM.
  2. Pabrik yang telah disertifikasi CPKB dengan standar tertinggi.
  3. Tim Apoteker dan ahli regulasi yang berpengalaman sebagai Penanggung Jawab Teknis.

Dengan bermitra bersama kami, Anda tidak perlu memulai dari awal. Anda dapat langsung fokus pada pengembangan produk.

Keuntungannya kerjasama maklon untuk Anda:

  • Anda tidak perlu repot mengurus izin pabrik dan CPKB. Cukup manfaatkan fasilitas kami yang telah teruji dan bersertifikat. Ini akan menghemat miliaran rupiah dan waktu bertahun-tahun yang seharusnya digunakan untuk membangun pabrik sendiri.
  • Tidak Perlu Mendirikan CV/PT Khusus Kosmetik: Tim kami akan mendaftarkan notifikasi ke BPOM atas nama merek Anda, sehingga Anda tidak perlu membuat badan usaha baru untuk produksi kosmetik.
  • Ditangani oleh Tim Ahli: Tim regulasi kami yang berpengalaman telah menguasai seluk-beluk pengisian dokumen dan komunikasi dengan BPOM. Ini meminimalkan risiko penolakan atau revisi yang memakan waktu, sehingga mempercepat proses persetujuan.
  • Jauh Lebih Cepat & Efisien: Dengan menyerahkan urusan teknis dan birokrasi kepada pihak lain, Anda dapat sepenuhnya berkonsentrasi pada strategi branding, pemasaran, dan penjualan produk.

Ingin melihat bagaimana semua keuntungan ini terangkum dalam satu alur kerja yang efisien? Pelajari lebih lanjut tentang proses maklon sabun dari awal hingga akhir bersama kami.

FAQ – Pertanyaan Umum Seputar Izin BPOM Sabun

FAQ - Pertanyaan Umum Seputar Izin BPOM Sabun

Masih memiliki pertanyaan terkait proses pendaftaran izin edar BPOM untuk sabun? Kami telah merangkum jawaban atas pertanyaan yang paling sering diajukan.

1. Apakah saya harus punya PT atau CV untuk mendaftarkan BPOM lewat maklon?

Tidak harus. Meskipun pada jalur mandiri Anda wajib memiliki badan usaha, salah satu keuntungan terbesar jalur kemitraan maklon adalah fleksibilitasnya. Anda bisa memulai sebagai perseorangan hanya dengan KTP dan NPWP. Tim legal kami yang akan mendaftarkan produk atas nama brand Anda, sementara Anda bisa fokus membangun bisnis tanpa harus terbebani pendirian perusahaan di awal.

2. Berapa lama total proses dari awal sampai produk saya siap jual?

Untuk memberikan gambaran yang realistis, estimasi total waktu dari konsultasi awal, pengembangan sampel, pengujian, pendaftaran BPOM, hingga produksi massal pertama siap kirim adalah sekitar 3 hingga 6 bulan. Proses pendaftaran notifikasi di BPOM sendiri memakan waktu sekitar 14 hari kerja, namun itu hanyalah salah satu tahap. Durasi total ini memastikan setiap langkah, mulai dari uji stabilitas produk hingga pengadaan bahan baku, dilakukan sesuai standar kualitas tertinggi.

3. Berapa biaya resmi untuk satu notifikasi BPOM?

Berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) No. 32 Tahun 2017 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang berlaku pada BPOM, biaya untuk notifikasi kosmetika yang diproduksi di dalam negeri atau di negara ASEAN adalah Rp500.000 per item/produk. Perlu diingat, jika Anda memiliki satu jenis sabun dengan tiga varian aroma yang berbeda, maka itu akan dihitung sebagai tiga produk yang harus didaftarkan secara terpisah.

4. Apakah nomor BPOM yang diurus maklon akan terdaftar atas nama brand saya?

YA, 100% terdaftar atas nama brand Anda. Meskipun kami sebagai perusahaan maklon yang mengajukan pendaftaran, pada sertifikat resmi BPOM yang terbit, nama merek (brand) dan nama produk adalah sepenuhnya milik Anda. Kami bertindak sebagai fasilitator legal, namun hak kepemilikan izin edar tetap menjadi aset utama brand Anda.

5. Berapa perkiraan modal awal untuk membuat brand sabun sendiri via maklon?

Sebagai gambaran, estimasi modal awal untuk memulai brand Anda sendiri, yang sudah mencakup pengembangan formula, produksi batch pertama (MOQ), kemasan, dan legalitas, berada di kisaran Rp 40 juta hingga Rp 60 juta. Angka ini jauh lebih efisien dibandingkan investasi miliaran rupiah yang dibutuhkan untuk membangun pabrik berstandar CPKB sendiri.

6. Berapa jumlah minimum produksi (MOQ) untuk pemula?

Jumlah pesanan minimum (MOQ) kami adalah 1.000 pcs per varian. Namun, kami memahami kebutuhan arus kas bagi brand baru. Oleh karena itu, kami menawarkan fleksibilitas pengambilan secara bertahap, misalnya 500 pcs terlebih dahulu. Menariknya, jika Anda memilih untuk memulai dengan MOQ 3.000 pcs, kami akan memberikan bonus spesial berupa pendaftaran legalitas BPOM secara gratis.

7. Bagaimana cara mengecek keaslian nomor BPOM sebuah produk?

Anda bisa dengan mudah memverifikasi keaslian nomor notifikasi BPOM melalui platform resmi. Kunjungi situs cekbpom.pom.go.id atau unduh aplikasi BPOM Mobile di ponsel Anda. Cukup masukkan nomor notifikasi (NA) yang tertera pada kemasan, atau cari berdasarkan nama produk/merek, maka semua detail produk yang terdaftar akan muncul jika nomor tersebut asli.

Menurut laporan resmi, aplikasi BPOM Mobile kini telah diunduh lebih dari 10 juta kali dan menjadi alat utama konsumen dalam mengecek legalitas produk. Artinya, produk yang tidak terdaftar sangat mudah terbongkar oleh konsumen sendiri.

Kesimpulan

Pada akhirnya, ada dua pilihan utama untuk melegalkan produk sabun Anda:

  1. Jalur Mandiri: Anda memiliki kendali penuh, namun memerlukan investasi awal yang sangat besar untuk membangun fasilitas produksi sesuai standar CPKB, membentuk badan usaha, dan merekrut tim ahli regulasi.
  2. Jalur Kemitraan Maklon: Ini adalah pilihan strategis yang memungkinkan Anda melewati semua hambatan teknis dan birokrasi yang rumit. Jalur cepat ini memungkinkan Anda untuk fokus sepenuhnya pada kekuatan utama Anda: membangun cerita, citra, dan penjualan merek Anda.

Izin BPOM berperan sebagai filter kualitas, bukan penghalang. Memilih jalur yang tepat akan mempercepat proses peluncuran merek Anda di pasaran secara aman dan legal.

Jangan biarkan kerumitan birokrasi menunda peluncuran produk impian Anda. Biarkan tim legal kami yang berpengalaman menanganinya.

Konsultasikan Pendaftaran BPOM untuk Brand Sabun Anda di Sini!

Konsultasi Gratis

Ingin tahu bagaimana proses BPOM ini terintegrasi dalam alur kerja kami? Lihat Proses Maklon Sabun dari Awal Hingga Akhir.

Paket Promo Maklon Adev Express 2-1
Saya Mau Promo Ini
promo paket makloon terus 2025
Saya Mau Promo Ini