Bagi Anda para pengusaha kosmetik, pernahkah Anda dihadapkan pada dilema antara menghadirkan produk yang aman dan menarik secara visual?
Di satu sisi, Anda ingin memberikan produk terbaik bagi konsumen dengan bahan-bahan alami yang aman bagi kesehatan. Di sisi lain, Anda juga ingin produk Anda tampil menawan dan mampu bersaing di pasaran yang penuh dengan produk kosmetik berbahan kimia.
Masalahnya, bahan kimia sintetis yang sering digunakan dalam kosmetik dapat menimbulkan berbagai efek samping, seperti alergi, iritasi, dan bahkan kerusakan jangka panjang pada kulit.
Lalu, bagaimana solusinya? Annatto bisa menjadi jawabannya!
Ingin tahu lebih banyak tentang annatto dan bagaimana Anda dapat menggunakannya untuk menciptakan kosmetik alami yang aman dan menawan?
Teruskan membaca artikel ini untuk menemukan jawabannya!
Apa itu Annatto?
Annatto adalah pewarna alami yang diekstrak dari biji tumbuhan Bixa orellana. Nama lain annatto adalah achiote, kesumba keling Tumbuhan ini berasal dari kawasan tropis Amerika Tengah dan Amerika Selatan.
Ekstrak biji Annatto mengandung dua jenis karotenoid, yaitu bixin dan norbixin (Handayani & Efendi, 2022). Bixin menghasilkan warna oranye-merah, sedangkan norbixin menghasilkan warna kuning-oranye. Sebagai pewarna alami, Annatto juga dikenal memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi.
Dalam industri kosmetik, annatto digunakan untuk memberikan warna merah atau oranye pada berbagai produk. Penggunaannya cukup luas, mencakup produk perawatan wajah dan leher, lipstik, sampo, dan produk perawatan kulit lainnya.
Selain itu, Annatto memiliki beberapa keunggulan dibandingkan pewarna lainnya. Pertama, pewarna alami ini tidak beracun dan tidak menimbulkan efek samping berbahaya untuk kesehatan. Kedua, senyawa annatto memiliki stabilitas warna yang baik dan tahan terhadap pengaruh cahaya, panas, serta perubahan pH. Ketiga, zat annatto aman digunakan untuk semua jenis kulit.
Oleh karena itu, pewarna Annatto banyak dimanfaatkan dalam berbagai industri, salah satunya kosmetik. Senyawa ini dapat digunakan untuk memberi warna pada lipstik, eyeshadow, blush on, dan produk kosmetik lainnya.
Penggunaan annatto dalam kosmetik tidak hanya terbatas pada pewarnaan tetapi juga karena tren meningkatnya permintaan produk alami di kalangan konsumen. Dilansir dari Provital, Konsumen saat ini semakin berminat dengan produk yang terbuat dari bahan-bahan alami dan aman.
Spesifikasi Annatto
- Nama latin: Bixa orellana
- Nomor CAS: 1393-63-1
- EINECS: 215-735-4
- Stabil pada suhu: 100°C
- Berat molekul: 380,4767 g/mol
- Titik leleh: 195°C
- Titik didih: 280°C
Manfaat Annatto pada Kosmetik
Merawat kulit
Merawat kulit merupakan salah satu manfaat dari annatto. Annatto mengandung asam lemak esensial, seperti asam oleat, asam linoleat, dan asam linolenat. Ketiganya sangat bermanfaat untuk kesehatan kulit. Asam-asam lemak tersebut memiliki kemampuan untuk menjaga kelembaban alami kulit (Sari dkk). Cara kerjanya adalah dengan meningkatkan produksi ceramide.
Selain itu, asam lemak esensial juga berperan dalam menjaga elastisitas kulit dengan membantu memproduksi kolagen dan elastin. Dengan kelembaban dan elastisitas kulit yang terjaga, maka kulit akan terhindar dari masalah kekeringan, kekeriputan, dan garis-garis halus pada wajah.
Bukan hanya asam lemak esensial, annatto juga kaya akan vitamin E dalam bentuk tokotrienol dan tokoferol. Vitamin E ini bertindak sebagai antioksidan kuat yang mampu menetralisir radikal bebas penyebab penuaan dini pada kulit. Dengan begitu, kulit akan terlindungi dari paparan sinar UV, polusi udara, dan lainnya yang dapat mempercepat penuaan kulit.
Mempercepat penyembuhan luka
Manfaat lain dari Annatto adalah mempercepat penyembuhan luka. Annatto kaya akan senyawa bioaktif seperti lektin dan polisakarida. Keduanya memiliki kemampuan untuk mempercepat regenerasi sel-sel kulit yang rusak.
MenurutHaryanto dkk (2016), lektin adalah protein yang dapat mengikat karbohidrat spesifik pada permukaan sel. Sementara, polisakarida adalah senyawa kompleks dengan berat molekul tinggi yang tersusun dari molekul gula sederhana.
Lektin dan polisakarida dalam annatto memiliki efek untuk merangsang proliferasi atau pembelahan sel-sel kulit baru. Sel-sel yang dimaksud, seperti fibroblas, sel punca kulit, dan sel epitel. Proses tersebut mempercepat penutupan luka melalui pembentukan jaringan granulasi dan penyatuan tepi luka.
Mencegah infeksi
Manfaat berikutnya dari annatto adalah mencegah infeksi. Biji annatto kaya akan senyawa fitokimia, seperti tanin, flavonoid, dan terpenoid. Ketiga senyawa tersebut memiliki aktivitas antimikroba yang kuat.
Tanin adalah senyawa polifenol yang mampu menghambat pertumbuhan bakteri (Kurniawan & Zahra, 2021). Cara kerja tanin adalah dengan cara mengganggu pembentukan dinding sel dan menginaktivasi enzim-enzim esensial dalam sel bakteri.
Sementara, flavonoid dan terpenoid berperan sebagai antibakteri dengan mekanisme merusak membran sel dan menghambat sintesis protein pada bakteri.
Berkat kandungannya tersebut, annatto efektif dalam menghambat pertumbuhan berbagai jenis bakteri penyebab infeksi kulit. Beberapa contoh bakterinya, seperti Staphylococcus aureus, Propionibacterium acnes, Streptococcus pyogenes, dan Pseudomonas aeruginosa.
Melindungi kulit dari sinar UV
Selanjutnya, manfaat dari annatto yaitu melindungi kulit dari sinar UV. Annatto mengandung pigmen alami bernama bixin dan norbixin yang memiliki kemampuan menyerap sinar ultraviolet secara efektif.
Bixin adalah pigmen karotenoid utama dalam annatto yang memberikan warna orange-kemerahan (Jannah & Widowati, 2012). Sementara, norbixin merupakan bentuk oksidasi dari bixin yang juga berkontribusi pada warna annatto.
Kedua pigmen tersebut bertindak layaknya tabir surya alami. Mekanismenya adalah dengan cara menyerap dan memantulkan radiasi sinar UV yang berbahaya untuk kulit.
Bixin dan norbixin mampu menyerap sinar UVB dengan panjang gelombang 280-320 nm yang dapat menyebabkan kerusakan kulit. Contoh kerusakan kulit, seperti kulit terbakar, bintik-bintik hitam, penuaan dini, hingga kanker kulit.
Bukan hanya sinar UVB, tetapi pigmen ini juga menyerap sebagian sinar UVA dengan panjang gelombang 320-400 nm yang dapat menyebabkan kerusakan pada lapisan kulit lebih dalam dan penuaan dini.
Bahan Kosmetik yang Boleh Dikombinasikan dengan Annatto
- Minyak kelapa, dan annatto aman untuk dicampurkan karena dapat melembabkan kulit dan meningkatkan penyerapan bahan lain.
- Shea butter, aman dicampurkan dengan annatto karena mampu membantu untuk melembabkan, menenangkan, dan melindungi kulit.
- Minyak jojoba, boleh dikombinasikan dengan annatto karena dapat membantu untuk melembabkan, menyeimbangkan produksi minyak, dan melindungi kulit.
- Minyak almond, cocok dicampurkan dengan annatto karena dapat membantu untuk melembabkan, menenangkan, dan mencerahkan kulit.
- Minyak zaitun, dan annatto cocok untuk dicampurkan karena dapat membantu untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas.
- Lidah buaya, aman dikombinasikan dengan annatto karena dapat membantu menenangkan dan menyembuhkan kulit.
- Gliserin, cocok dicampurkan dengan annatto karena mampu meningkatkan hidrasi dan mencegah kekeringan pada kulit.
- Vitamin E, boleh dikombinasikan dengan annatto karena dapat melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas.
Jangan Mengkombinasikan Annatto dengan Bahan Kosmetik ini
- Retinol, tidak boleh dicampurkan dengan annatto karena dapat meningkatkan risiko iritasi dan kemerahan pada kulit.
- Salicylic acid, dan annatto tidak boleh dikombinasikan karena dapat menyebabkan kulit menjadi kering dan mengelupas.
- Benzoyl peroxide, tidak cocok dicampurkan dengan annatto karena dapat menyebabkan kulit kering dan iritasi.
- Glycolic acid, dan annatto tidak aman untuk dicampurkan karena dapat menyebabkan kulit menjadi iritasi.
- Lactic acid, tidak aman dicampurkan dengan annatto karena dapat membuat kulit menjadi iritasi dan kering.
- Paraben, dan annatto tidak boleh dicampurkan karena dapat mengganggu kinerja hormon pada tubuh.
Ragam Produk Kosmetik dengan Kandungan Annatto
Annatto digunakan dalam berbagai jenis produk kosmetik berkat sifat pewarnanya yang alami dan menarik. Beberapa jenis kosmetik yang dapat diformulasikan dengan annatto mencakup lipstik, krim, makeup, sabun, dan sampo.
1. Lipstik
Annatto sering digunakan dalam lipstik untuk memberikan nuansa warna merah atau oranye. Karena sifat alaminya, annatto menjadi pilihan yang populer bagi produsen yang ingin menawarkan produk dengan komponen alami. Penggunaan annatto dalam lipstik tidak hanya memperkaya warna tetapi juga menambah nilai estetika dan pemasaran produk sebagai kosmetik alami.
2. Krim Wajah
Dalam krim wajah, annatto digunakan untuk memberikan warna alami serta membantu dalam menyamarkan ketidaksempurnaan kulit. Krim yang mengandung annatto biasanya ditujukan untuk memberikan efek glowing dan meratakan tone kulit, sekaligus memanfaatkan sifat antioksidan yang dimiliki oleh annatto.
Yuk lihat penawaran jasa maklon krim wajah terbaru Adev.
3. Makeup
Produk makeup seperti foundation dan blush on juga dapat mengandung annatto. Dalam produk ini, annatto berfungsi untuk memberikan pigmen alami yang menambah keindahan dan kealamian pada hasil makeup. Ini sangat cocok untuk konsumen yang mencari produk makeup dengan bahan-bahan alami.
Yuk lihat penawaran jasa maklon foundation terbaru Adev.
4. Sabun
Annatto digunakan dalam sabun untuk memberikan warna yang menarik dan alami. Penggunaan annatto dalam sabun tidak hanya meningkatkan daya tarik visual tetapi juga menarik bagi konsumen yang mengutamakan produk perawatan kulit alami dan bebas dari bahan kimia sintetis.
Yuk lihat penawaran jasa maklon sabun terbaru Adev.
5. Sampo
Dalam sampo, annatto sering ditambahkan untuk memberikan warna cerah dan menarik pada produk. Ini membantu dalam pemasaran produk sebagai pilihan yang menyenangkan dan berbeda di pasaran, serta menarik bagi mereka yang menyukai produk perawatan rambut alami.
Yuk lihat penawaran jasa maklon shampo terbaru Adev.
6. Conditioner
Conditioner yang mengandung annatto dapat membantu dalam meningkatkan kelembutan dan kilau rambut. Annatto di sini tidak hanya berperan sebagai pewarna tetapi juga sebagai komponen yang mendukung kesehatan rambut berkat sifat antioksidannya.
Yuk lihat penawaran jasa maklon hair conditioner terbaru Adev.
7. Produk Perawatan Kulit
Produk perawatan kulit lainnya seperti lotion dan body butter seringkali memasukkan annatto dalam formulanya untuk menambahkan warna dan manfaat antioksidan. Ini membantu dalam melindungi kulit dari kerusakan oksidatif sambil memberikan penampilan yang menarik.
Yuk lihat penawaran jasa maklon body butter terbaru Adev.
8. Masker Wajah
Annatto juga bisa ditemukan dalam masker wajah, di mana ia berfungsi untuk memberikan warna dan memperkaya produk dengan antioksidan. Penggunaan annatto dalam masker wajah bertujuan untuk memberikan efek detoksifikasi dan revitalisasi pada kulit.
Yuk lihat penawaran jasa maklon masker wajah terbaru Adev.
9. Produk Perawatan Bibir
Selain lipstik, produk perawatan bibir seperti lip balm dan lip gloss juga dapat mengandung annatto. Dalam produk ini, annatto memberikan warna alami serta membantu dalam menjaga kelembapan dan kesehatan bibir.
Yuk lihat penawaran jasa maklon rias bibir terbaru Adev.
PT Adev Natural Indonesia membuka peluang kolaborasi bagi para pengusaha kosmetik untuk mengembangkan produk inovatif dengan annatto.
Bila Anda pengusaha di bidang kosmetik dan menjajaki peluang usaha dengan brand sendiri, maka silahkan melihat katalog produk maklon terbaru Adev untuk inspirasi usaha Anda.
FAQ tentang Annatto
Apa yang dimaksud dengan pewarna Kesumba Keling?
Pewarna kesumba keling atau annatto adalah pewarna alami yang diekstrak dari biji tanaman Bixa orellana (Poltekkes PIM, 2021). Tanaman Bixa orellana berasal dari kawasan tropis Amerika Tengah dan Amerika Selatan. Tanaman ini telah digunakan selama berabad-abad sebagai pewarna kosmetik.
Apakah Kesumba Keling bisa dijadikan pewarna alami?
Ya, Kesumba Keling bisa dijadikan pewarna alami. Hal ini karena biji dari buah kesumba keling mengandung senyawa bixin dan norbixin yang dapat digunakan sebagai pewarna alami (Angelina, 2020).
Apa warna yang dihasilkan oleh Kesumba Keling?
Kesumba Keling menghasilkan warna kuning-oranye hingga merah cerah (Anggraini, 2017). Namun, perlu diketahui bahwa warna yang dihasilkan tergantung pada beberapa faktor. Faktor-faktor yang dimaksud, seperti jenis ekstrak, konsentrasi ekstrak, dan metode aplikasi.
