Ekstrak Licorice
Ekstrak licorice diketahui memiliki anti inflamasi dan kemampuan dalam mencerahkan kulit. Ekstrak licorice bekerja dengan cara menghambat enzim tirosinase, sehingga membantu untuk mencerahkan kulit dan mengurangi bintik hitam. Selain itu, ekstrak licorice juga kaya akan antioksidan yang melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas dan penuaan dini.
Dengan menambahkan ekstrak licorice ke dalam formulasi kosmetik Anda, maka Anda dapat menawarkan solusi perawatan kulit yang efektif, aman, dan alami kepada konsumen.
Bagi Anda yang ingin mengetahui lebih banyak tentang ekstrak licorice dalam kosmetik, maka bacalah terus artikel ini sampai selesai. Anda akan mendapatkan wawasan, mulai dari definisi, fungsi/kegunaan, hingga penggunaannya dalam berbagai produk kosmetik.
Apa itu Ekstrak Licorice?
Ekstrak licorice adalah bahan aktif yang berasal dari ekstraksi akar tanaman Glycyrrhiza glabra yang dapat dimanfaatkan dalam produk kosmetik (SpecialChem). Ekstrak licorice memiliki beberapa nama lain, seperti akar manis, liquorice, glabra L., dan Leguminosae.
Menurut Herb Key, bahan dengan nama lain akar manis ini mengandung berbagai senyawa aktif seperti glycyrrhizin (asam glycyrrhizic), liquiritin, flavonoid, dan lain-lain.
Ekstrak licorice diketahui dapat larut dalam air, alkohol, dan gliserin (Feng Chen Group). Ekstrak licorice juga tahan terhadap panas dan oksidasi. Hal inilah yang membuat Ekstrak Licorice cocok untuk digunakan dalam produk kosmetik.
Selain itu, ekstrak licorice cocok digunakan untuk berbagai jenis kulit, termasuk kulit sensitif, kulit berminyak, kulit kering, dan kulit berjerawat (Hello Sehat). Kandungan antioksidan, anti-inflamasi, dan antimikroba dalam ekstrak licorice membuatnya bermanfaat untuk menenangkan dan memperbaiki kondisi kulit.
Data tentang Ekstrak Licorice
- Nama kimia: Glycyrrhiza Glabra Root Extract
- Rumus kimia: C42H62O16
- Nomor CAS: 84775-66-6
- Nomor EINECS: 283-895-2
- Wujud: Bubuk
- Berat molekul: 324,37 g/mol
- Kepadatan: 0.20-0.50 g/cm³
- Titik didih: 680.4 ± 55.0 °C
- Titik leleh: 238–240 °C
- Nama lain: akar manis, liquorice, glabra L., dan Leguminosae
Fungsi dan Kegunaan Ekstrak Licorice
Untuk mencerahkan kulit
Kandungan senyawa aktif seperti glabridin dan liquiritin dalam ekstrak licorice dapat menghambat aktivitas enzim tirosinase yang berperan dalam produksi melanin.
Dengan menekan produksi melanin berlebih, ekstrak licorice dapat membantu untuk mencerahkan kulit kusam dan memudarkan flek hitam atau noda bekas jerawat (Klikdokter, 2021)
Selain itu, antioksidan yang kuat dari ekstrak licorice juga berperan dalam mencerahkan kulit (Alodokter, 2024). Antioksidan dapat melawan radikal bebas yang dapat memicu produksi melanin dan menyebabkan kulit kusam.
Dilansir dari Trisia Cosmetic, kombinasi ekstrak licorice dengan asam retinoat dan betametason memberikan hasil yang signifikan dalam mencerahkan kulit pada 70% subjek uji coba.
Untuk melembabkan kulit
Menurut Ners UNAIR (2021) dan Ji-Yeon dkk (2015), kandungan senyawa seperti asam glycyrrhizic dan flavonoid dalam ekstrak licorice memiliki sifat humektan yang dapat mengikat air dan menjaga kelembaban kulit. Dengan begitu, ekstrak licorice mampu membantu untuk mencegah kulit kering dan dehidrasi.
Selain itu, ekstrak licorice juga dapat meningkatkan fungsi penghalang kulit (skin barrier) (Heystetik). Skin barrier yang sehat penting untuk mencegah kehilangan air transepidermal dan menjaga hidrasi kulit, sehingga kulit tetap lembab.
Dilansir Clinikally (2023), anti inflamasi dari ekstrak licorice juga berperan dalam menjaga kelembapan kulit. Peradangan dapat merusak skin barrier dan menyebabkan kulit kering. Dengan meredakan peradangan, ekstrak licorice mampu menjaga integritas skin barrier sehingga kelembapan kulit tetap terjaga.
Untuk mengurangi peradangan pada kulit
Menurut penelitian Cahyani dkk (2021), kandungan senyawa seperti glycyrrhizin, liquiritin, dan licochalcone A dalam ekstrak licorice dapat meredakan peradangan pada kulit. Dengan kemampuannya, ekstrak licorice bermanfaat untuk mengatasi berbagai masalah kulit seperti jerawat, eksim, dan kemerahan.
Mekanisme anti inflamasi dari ekstrak licorice dengan melibatkan penghambatan aktivitas enzim pro-inflamasi seperti cyclooxygenase (COX) dan lipoxygenase (LOX).
Dengan menekan aktivitas enzim tersebut, maka ekstrak licorice mampu mengurangi produksi mediator inflamasi seperti prostaglandin dan leukotrien. Hal ini mampu meredakan gejala peradangan seperti kemerahan, pembengkakan, dan iritasi pada kulit.
Selain itu, antimikroba dari ekstrak licorice juga berperan dalam mengurangi peradangan kulit (Healthline).
Ekstrak licorice dapat menghambat pertumbuhan bakteri penyebab jerawat seperti Propionibacterium acnes dan Staphylococcus epidermidis. Dengan menekan aktivitas bakteri, ekstrak licorice dapat mencegah inflamasi yang dipicu oleh infeksi bakteri pada kulit.
Informasi tentang Ekstrak Licorice dalam Kosmetik
Nilai pasar Ekstrak Licorice
Industri kosmetik global terus berkembang pesat yang didorong oleh meningkatnya kesadaran konsumen akan penampilan dan tren gaya hidup sehat.
Seiring dengan tren ini, permintaan akan bahan-bahan alami dan organik dalam produk kosmetik juga meningkat. Ekstrak licorice dengan berbagai manfaat kesehatan dan kecantikannya menjadi semakin populer dalam formulasi kosmetik.
Menurut laporan dari Global Market Insights, nilai pasar ekstrak licorice global diperkirakan melebihi 2,23 miliar dolar pada tahun 2023 dan diperkirakan tumbuh dengan Compounded annual growth rate (CAGR) sekitar 4,5% dari tahun 2024 hingga 2032.
Pertumbuhan pasar ekstrak licorice sebagian besar didorong oleh meningkatnya penggunaan ekstrak licorice di industri kosmetik, terutama dalam produk perawatan kulit.
Sifat pencerah kulit dan anti inflamasi dari ekstrak licorice membuatnya menjadi bahan yang diminati dalam berbagai produk kosmetik seperti krim, lotion, dan serum.
Kompatibilitas dengan bahan lain
Menurut penelitian Yu-Jin dkk (2020), ekstrak licorice memiliki anti-inflamasi, antioksidan, anti-alergi, dan antimikroba yang mendukung pada kompatibilitasnya dengan berbagai bahan kosmetik lainnya.
Ekstrak licorice dapat diformulasikan dalam berbagai jenis produk kosmetik seperti krim, serum, masker, dan pembersih.
Ekstrak licorice juga dikenal sebagai pengemulsi alami yang memungkinkan bahan dengan kandungan air dan minyak bercampur dengan efektif. Hal ini menjadikan Ekstrak licorice bahan yang cocok dalam formulasi kosmetik karena dapat meningkatkan konsistensi.
Selain itu, ekstrak licorice dapat dikombinasikan dengan antioksidan lain seperti vitamin C dan niacinamide untuk meningkatkan efek pencerah kulit (Clinikally, 2023).
Jenis Produk Kosmetik dengan Kandungan Ekstrak Licorice
Serum wajah pencerah kulit
Serum wajah yang mengandung ekstrak licorice bermanfaat untuk mencerahkan kulit dan mengatasi hiperpigmentasi. Bukan hanya itu, serum ini juga memberikan efek antioksidan, anti-inflamasi, dan anti-penuaan pada kulit.
Produk serum ini biasanya dikemas dalam botol dengan pipet atau pompa, dengan ukuran mulai dari 10ml hingga 50ml.
Selain itu, serum wajah berbahan ekstrak licorice cocok digunakan untuk semua jenis kulit, terutama kulit kusam dan tidak merata.
Yuk, lihat penawaran jasa maklon serum wajah terbaru Adev.
Krim malam
Krim malam yang diperkaya dengan ekstrak licorice sangat bermanfaat untuk meregenerasi dan memperbaiki kulit saat tidur. Krim ini biasanya memiliki tekstur yang lebih kaya dan nutrisi yang lebih intens dibandingkan krim siang hari.
Produk krim malam dengan ekstrak licorice biasanya dikemas dalam jar atau tube dengan ukuran 30ml hingga 100ml.
Krim malam ini cocok untuk kulit normal hingga kering dan kulit yang rentan terhadap iritasi.
Yuk, lihat penawaran jasa maklon krim malam terbaru Adev.
Masker wajah
Masker wajah yang mengandung ekstrak licorice bermanfaat dalam memberikan perawatan intensif untuk menenangkan dan mencerahkan kulit dalam waktu singkat. Kandungan anti inflamasi dalam ekstrak licorice juga mampu membantu untuk meredakan kemerahan dan iritasi pada kulit sensitif.
Masker ini umumnya tersedia dalam bentuk bubuk, gel, atau lembaran yang diaplikasikan ke wajah selama 10-20 menit. Kemasan masker bubuk atau gel biasanya berukuran 50-100 gram, sedangkan masker lembaran dikemas secara individual.
Yuk, lihat penawaran jasa maklon masker wajah terbaru Adev.
PT Adev Natural Indonesia siap berkolaborasi dengan para pengusaha kosmetik dalam mengembangkan produk yang mengandung Ekstrak Licorice.
Bagi Anda yang berencana mengembangkan usaha kecantikan dengan merek sendiri, maka silakan melihat katalog produk maklon kosmetik dari Adev.
FAQ terkait Ekstrak Licorice
Apakah Ekstrak Licorice dalam kosmetik aman digunakan?
Ya, ekstrak licorice umumnya aman untuk digunakan dalam produk kosmetik (City Skin Clinic, 2024).
Walaupun dikatakan aman, sebelum Anda memasarkan produk kosmetik dengan kandungan ekstrak licorice secara luas, Anda harus mendapatkan persetujuan izin edar terlebih dahulu dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Apakah kosmetik yang mengandung Ekstrak Licorice aman digunakan untuk kulit berjerawat?
Ya, kosmetik dengan ekstrak licorice aman dan bermanfaat untuk kulit berjerawat (Art of Skin Care).
Kandungan anti inflamasi dan antimikroba dari ekstrak licorice dapat membantu untuk meredakan peradangan dan mempercepat penyembuhan jerawat. Selain itu, efek pengaturan produksi sebum dari licorice membuatnya cocok untuk kulit berminyak dan rentan berjerawat.
Apa saja efek samping dari penggunaan Ekstrak Licorice dalam kosmetik?
Efek samping ekstrak licorice dalam kosmetik umumnya jarang. Namun, beberapa orang mungkin mengalami iritasi ringan atau kemerahan, terutama jika memiliki kulit sensitif.
Selanjutnya, baca ulasan kami tentang Moisturizing Agent dalam kosmetik dan skincare.