< Sebelumnya
Navigasi:

Propyl Paraben

Propyl paraben adalah senyawa pengawet antimikrobial dalam produk kosmetik & farmasi water based seperti cream, lotion, shampoo. Bahan ini sering dimanfaatkan dalam formula produk untuk meningkatkan stabilitas dan daya tahan produk kosmetik.

Bahan Propyl paraben dapat membantu untuk memperpanjang umur simpan kosmetik, mempertahankan kualitas, dan melindungi dari kontaminasi mikroba.

Dengan menggunakan Propyl paraben, maka Anda mampu meningkatkan efisiensi produksi dan kepuasan konsumen terhadap produk kosmetik Anda.

Untuk Anda yang ingin mempelajari lebih lanjut tentang Propyl paraben dalam kosmetik, yuk baca artikel ini sampai selesai. Anda akan mendapatkan banyak insight yang bermanfaat.

Apa itu Propyl paraben?

Propyl paraben adalah bahan pengawet yang stabil dan tidak mudah menguap, sehingga cocok digunakan dalam produk perawatan kulit dan kosmetik (Soni dkk, 2001). Propyl paraben memiliki beberapa nama lain 94-13-3, Propyl paraben, dan Propyl p-hydroxybenzoate.

Bahan dengan nama lain Propyl p-hydroxybenzoate ini termasuk dalam golongan paraben, yang merupakan ester dari asam p-hidroksibenzoat.

Dilansir dari UMY Repository, Propyl paraben larut dengan baik dalam etanol dan propilen glikol, serta sedikit larut dalam air. Sifat kelarutannya ini memungkinkan penggunaan Propyl paraben dalam berbagai jenis formulasi kosmetik, baik yang berbasis air maupun minyak.

Data Propyl paraben

  • Nama kimia: Propyl 4-hydroxybenzoate
  • Struktur kimia: C10H12O3
  • Nomor CAS: 94-13-3
  • EINECS: 202-307-7
  • Wujud: Kristal tidak berwarna
  • Berat molekul: 180.203 g/mol
  • Kepadatan: 1.063 g/cm3
  • Titik leleh: 96-99°C
  • Nama lain: 94-13-3, Propyl paraben, dan Propyl p-hydroxybenzoate

Manfaat Propyl paraben pada Kosmetik

Propyl paraben memiliki beberapa manfaat dalam kosmetik, antara lain:

Sebagai Bahan Pengawet

Propyl paraben memiliki peran sebagai bahan pengawet dalam produk kosmetik (ScienceDirect). Hal ini karena Propyl paraben mampu mencegah pertumbuhan mikroorganisme seperti bakteri dan jamur yang dapat mengontaminasi produk kosmetik. Hal ini sangat penting untuk menjaga keamanan dan kualitas produk kosmetik selama masa penyimpanan dan penggunaan.

Sebagai pengawet, Propyl paraben bekerja dengan cara mengganggu membran sel mikroorganisme dan menghambat sintesis DNA dan RNA. Propyl paraben efektif dalam berbagai jenis formulasi kosmetik, mulai dari produk perawatan kulit hingga makeup.

Penggunaan Propyl paraben sebagai pengawet juga memungkinkan Anda untuk mengurangi atau menghilangkan penggunaan bahan pengawet lain yang mungkin lebih berpotensi menimbulkan iritasi.

Untuk Meningkatkan Kualitas Produk Kosmetik

Selain fungsinya sebagai pengawet, Propyl paraben juga berperan dalam meningkatkan kualitas produk kosmetik secara keseluruhan. Dengan mencegah pertumbuhan mikroorganisme, Propyl paraben dapat menjaga stabilitas dan konsistensi produk kosmetik selama masa penyimpanan dan penggunaan.

Penggunaan Propyl paraben dalam formulasi kosmetik memungkinkan Anda untuk menciptakan produk dengan masa simpan yang lebih panjang tanpa mengorbankan kualitas atau keamanan. Hal ini tidak hanya menguntungkan konsumen dari segi ekonomi, tetapi juga memastikan bahwa produk kosmetik tetap efektif dan aman digunakan hingga tanggal kedaluwarsa.

Propyl paraben juga mampu mempertahankan warna, tekstur, dan aroma produk kosmetik. Dengan mencegah pertumbuhan mikroba yang dapat menyebabkan perubahan pada karakteristik produk kosmetik, Propyl paraben memastikan bahwa konsumen mendapatkan pengalaman penggunaan yang konsisten setiap kali menggunakan produk.

Ketentuan Penggunaan Propyl paraben dalam Kosmetik

Penggunaan Propyl paraben dalam industri kosmetik telah diatur secara ketat oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) melalui Peraturan BPOM No. 17 Tahun 2022 tentang Persyaratan Teknis Bahan Kosmetika.

Regulasi ini bertujuan untuk meminimalisir risiko efek samping yang diakibatkan oleh Propyl paraben, seperti iritasi kulit, iritasi mata, dan reaksi alergi (Byrdie, 2022).

Berdasarkan Lampiran III Peraturan BPOM tersebut, tepatnya pada halaman 216, penggunaan Propyl paraben dalam produk kosmetik diizinkan dengan ketentuan sebagai berikut:

  1. Kadar maksimum 0,14% (sebagai asam) untuk total kadar ester, baik dalam penggunaan tunggal maupun campuran.
  2. Kadar maksimum 0,8% (sebagai asam) untuk campuran bahan nomor 15 dengan bahan yang disebutkan pada nomor 36 di Lampiran yang sama, dengan catatan total kadar bahan nomor 15 tidak melebihi 0,14% (sebagai asam). (Untuk daftar bahan nomor 15 dan nomor 36 Anda dapat melihatnya langsung di Peraturan BPOM No. 17 Tahun 2022).

Kemudian, BPOM juga menetapkan batasan dan persyaratan tambahan, antara lain:

  • Larangan penggunaan pada kosmetika non-bilas yang diaplikasikan pada area tertutup popok (nappy area) untuk anak-anak di bawah usia 3 tahun.
  • Kewajiban mencantumkan peringatan pada kemasan produk kosmetika non-bilas yang diperuntukkan bagi anak-anak di bawah usia 3 tahun dengan kalimat: “Jangan digunakan pada area yang tertutup oleh popok (nappy area) anak-anak”.

Dengan demikian, Anda perlu memastikan formulasi Propyl paraben pada produk kosmetik sesuai ketentuan tersebut agar tidak ada efek samping yang terjadi.

Kelebihan Propyl paraben pada Produk Kosmetik

Tidak Beraroma dan Tidak Berwarna

Kelebihan pertama yang dimiliki oleh Propyl paraben dalam formulasi kosmetik adalah tidak beraroma dan tidak berwarna (Ataman Chemicals). Karakteristik ini sangat penting dalam industri kosmetik, di mana aroma dan warna produk kosmetik sering menjadi faktor penentu preferensi konsumen.

Dengan tidak memiliki aroma atau warna yang mencolok, Propyl paraben dapat digunakan dalam berbagai jenis produk kosmetik tanpa mempengaruhi karakteristik sensorik produk. Hal ini memberikan fleksibilitas kepada Anda untuk mengembangkan produk kosmetik dengan aroma dan warna yang diinginkan tanpa khawatir akan interferensi dari bahan pengawet.

Memberikan Perlindungan Efektif dari Kontaminasi Mikroba

Propyl paraben dikenal karena kemampuannya memberikan perlindungan yang efektif terhadap kontaminasi mikroba dalam produk kosmetik (Ataman Chemicals). Propyl paraben memiliki spektrum aktivitas yang luas, efektif melawan berbagai jenis bakteri dan jamur, seperti Staphylococcus aureus dan Aspergillus yang umumnya menjadi penyebab kerusakan produk kosmetik.

Propyl paraben sebagai antimikroba diketahui efektif dalam berbagai jenis formulasi kosmetik, seperti emulsi, lotion, dan produk berbasis air. Kemampuannya untuk bekerja dalam berbagai pH dan suhu membuatnya menjadi pilihan yang cocok untuk berbagai jenis produk kosmetik.

Jenis Produk Kosmetik yang Mengandung Propyl paraben

Sabun batang

Propyl paraben yang ditambahkan dalam sabun batang berfungsi untuk mencegah pertumbuhan mikroba dan memperpanjang umur simpan.

Sabun batang dengan kandungan Propyl paraben biasanya memiliki formulasi yang terdiri dari 70-80% bahan dasar sabun batang (seperti sodium tallowate atau sodium palmate), 15-25% pelembab dan bahan aktif, serta 0,1-0,3% Propyl paraben sebagai pengawet.

Produk sabun batang biasanya dikemas dalam kertas pembungkus atau kotak karton dengan berat bersih 75-100 gram per batang.

Yuk, lihat penawaran jasa maklon sabun batang terbaru Adev.

Lip gloss

Bahan Propyl paraben yang diformulasikan dalam lip gloss bermanfaat untuk mencegah kontaminasi mikroba dan memberikan efek melembabkan pada bibir. 

Kadar konsentrasi Propyl paraben dalam lip gloss biasanya sekitar 0,1-0,2%. Selain Propyl paraben, Lip gloss juga mengandung bahan lain, seperti 30-50% minyak dan lilin, 20-30% pigmen dan pewarna, dan 10-20% pelembab.

Produk Lip gloss biasanya dikemas dalam tabung dengan aplikator, dengan isi 3-8 ml per kemasan.

Yuk, lihat penawaran jasa maklon lip gloss terbaru Adev.

Concealer

Propyl paraben dalam concealer biasanya berfungsi sebagai pengawet dan menjaga stabilitas produk kosmetik.

Konsentrasi Propyl paraben dalam concealer umumnya sekitar 0,1-0,2%. Concealer dengan Propyl paraben juga mengandung bahan formulasi aktif lain, seperti 30-50% pigmen dan pengisi, 20-30% emolien, dan 10-20% pelembab.

Produk concealer berbahan Propyl paraben dikemas dalam tabung atau stick dengan isi 5-10 ml atau gram.

Yuk, lihat penawaran jasa maklon concealer terbaru Adev.

Kini saatnya mewujudkan produk kosmetik impian Anda yang mengandung Propyl paraben dengan mengandalkan jasa maklon berkualitas dari PT Adev Natural Indonesia.

Apabila Anda tertarik untuk membangun usaha kecantikan dengan merek milik Anda, maka silahkan melihat katalog produk maklon kosmetik dari Adev.

FAQ terkait Propyl paraben

Apakah Propyl paraben yang diformulasikan dalam kosmetik aman digunakan dalam jangka panjang?

Ya, Propyl paraben yang digunakan dalam kosmetik telah melalui uji keamanan dan diatur dalam kadar yang aman dalam jangka panjang oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) serta Food and Drug Administration (FDA) (Notifkos POM dan FDA)

Apakah Propyl paraben yang ditambahkan dalam kosmetik dapat diserap ke dalam tubuh melalui kulit?

Ya, Propyl paraben dapat diserap ke dalam tubuh melalui kulit (Drugs, 2023). Sebagian besar Propyl paraben yang terserap akan dimetabolisme dan dikeluarkan dari tubuh melalui urin.

Apa efek samping penggunaan Propyl paraben yang terdapat dalam kosmetik?

Efek samping penggunaan Propyl paraben dalam kosmetik umumnya jarang terjadi. Namun, beberapa individu mungkin mengalami iritasi kulit,mata, atau reaksi alergi (Byrdie, 2022).

Selanjutnya, baca ulasan kami tentang propyl paraben dalam kosmetik dan skincare.

Leave a Comment


Daftar Isi
whatsapp-adev