Ascorbyl phosphate adalah bentuk sintetis dari vitamin C yang sering digunakan dalam produk kosmetik. Vitamin C dikenal karena sifat antioksidannya yang kuat dan kemampuannya untuk meningkatkan produksi kolagen, yang sangat penting untuk kesehatan kulit.
Namun, vitamin C murni (ascorbic acid) cenderung tidak stabil dan mudah teroksidasi. Oleh karena itu, ascorbyl phosphate, yang lebih stabil, menjadi pilihan yang lebih baik untuk formulasi kosmetik.
Apa itu Ascorbyl Phosphate?
Ascorbyl Phosphate adalah turunan Vitamin C yang memiliki kandungan antioksidan kuat dan banyak digunakan dalam produk kosmetik dan perawatan kulit (Silalahi dkk). Ascorbyl Phosphate dikenal juga sebagai Ascorbic Acid Phosphate.
Dalam produk kosmetik, Ascorbyl Phosphate umumnya terkandung dengan konsentrasi berkisar antara 0,001% hingga 3% (Honestdocs).
Dilansir dari Rank Beauty, Ascorbyl Phosphate termasuk dalam golongan senyawa fosfat ester dari Vitamin C. Struktur kimia yang dimiliki oleh Ascorbyl Phosphate memungkinkannya untuk diserap lebih baik oleh kulit dibandingkan Vitamin C. Hal ini karena adanya gugus natrium dan ester fosfat yang dapat menghambat proses oksidasi sehingga lebih stabil (Kori Yati, 2011).
Ascorbyl Phosphate diketahui lebih stabil dan tahan terhadap oksidasi dibandingkan Vitamin C. Kestabilan tersebut memungkinkan Ascorbyl Phosphate untuk mempertahankan antioksidannya dalam jangka waktu yang lebih lama saat digunakan dalam formulasi kosmetik (HZLZCHEM).
Fungsi dan Kegunaan Ascorbyl Phosphate
Sebagai antioksidan alami
Dilansir dari Female Daily, Ascorbyl phosphate memiliki antioksidan yang kuat, sehingga mampu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas dapat terbentuk akibat paparan sinar UV, polusi, dan faktor eksternal lainnya yang dapat menyebabkan penuaan dini dan kerusakan sel kulit.
Sebagai antioksidan, ascorbyl phosphate bekerja dengan cara mendonorkan elektronnya untuk menetralkan radikal bebas, sehingga menghentikan reaksi berantai yang dapat merusak sel-sel kulit (Wibawa dkk, 2020). Selain itu, ascorbyl phosphate juga dapat merangsang produksi kolagen, protein yang berperan penting dalam menjaga elastisitas dan kekencangan kulit (Wijayati dkk, 2016).
Dilansir dari Beautynesia, dibandingkan dengan bentuk vitamin C lainnya, seperti L-ascorbic acid, ascorbyl phosphate memiliki stabilitas yang lebih baik dan risiko iritasi yang lebih rendah. Hal ini menjadikan ascorbyl phosphate pilihan yang cocok untuk digunakan dalam formulasi kosmetik, terutama bagi individu dengan kulit sensitif.
Untuk mencerahkan kulit
Dikutip dari Avoskin Beauty, Ascorbyl phosphate dapat menghambat produksi enzim tirosinase yang berperan dalam pembentukan melanin atau pigmen kulit. Dengan menekan aktivitas tirosinase, ascorbyl phosphate dapat mengurangi produksi melanin berlebih yang menyebabkan hiperpigmentasi, bintik-bintik gelap, dan warna kulit tidak merata.
Ascorbyl phosphate juga memiliki anti-inflamasi yang dapat meredakan kemerahan dan iritasi pada kulit (Klik Dokter). Hal ini sangat bermanfaat untuk menenangkan kulit yang sensitif atau rentan berjerawat. Dengan mengurangi inflamasi, ascorbyl phosphate dapat mempercepat proses penyembuhan jerawat dan mengurangi risiko terbentuknya bekas jerawat yang gelap.
Efek pencerahan ascorbyl phosphate bekerja secara lembut tanpa mengiritasi kulit, sehingga cocok digunakan untuk berbagai jenis kulit, termasuk kulit sensitif. Dengan kulit yang lebih cerah dan merata, maka kulit akan terlihat lebih segar dan awet muda.
Untuk membuat kulit rata
Ketidakrataan tekstur kulit dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti penuaan, kerusakan akibat sinar matahari, atau bekas jerawat.
Ascorbyl phosphate dapat memperbaiki tekstur kulit yang kasar dan tidak rata, sehingga kulit akan terlihat lebih halus dan lembut. Ascorbyl phosphate bekerja dengan merangsang produksi kolagen dan elastin.
Dengan meningkatkan produksi kolagen dan elastin, ascorbyl phosphate dapat mengencangkan kulit yang kendur, mengurangi kerutan halus, dan memperbaiki tekstur kulit yang tidak rata. Kulit yang kencang dan elastis akan terlihat lebih muda, halus, dan bercahaya.
Kelebihan Ascorbyl Phosphate
Lebih stabil
Bentuk vitamin C sangat mudah teroksidasi dan terdegradasi ketika terpapar udara, cahaya, dan panas, sehingga efektifitasnya berkurang (SCRIBD). Sebaliknya, ascorbyl phosphate lebih tahan terhadap oksidasi dan degradasi (IDN Times).
Dilansir dari Female Daily, stabilitas yang lebih baik ini membuat ascorbyl phosphate dapat digunakan dalam berbagai jenis sediaan kosmetik seperti krim, serum, dan masker wajah.
Selain itu, ascorbyl phosphate juga dapat dikombinasikan dengan bahan aktif lain seperti retinol dan asam alfa hidroksi (AHA) untuk meningkatkan manfaatnya bagi kulit (Beautynesia). Dengan stabilitas yang baik, produk kosmetik yang mengandung ascorbyl phosphate dapat disimpan lebih lama tanpa perlu khawatir cepat rusak.
Lebih mudah larut dalam air
Dikutip dari Rank Beauty, Ascorbyl phosphate bersifat larut dalam air (water-soluble). Hal ini berbeda dengan vitamin C yang cenderung sulit larut dalam air. Kelarutan dalam air menjadi kelebihan ascorbyl phosphate karena memudahkan proses formulasinya ke dalam sediaan kosmetik dengan kandungan air seperti serum, essence, dan toner (Merdeka).
Dilansir dari Aido, sifat mudah larut dalam air juga membuat ascorbyl phosphate lebih mudah diserap oleh kulit. Penyerapan yang baik memungkinkan ascorbyl phosphate bekerja secara optimal di dalam kulit untuk memberikan manfaat antioksidan, mencerahkan, anti-aging, dan sebagainya.
Selain itu, kelarutan dalam air juga membuat tekstur produk kosmetik yang mengandung ascorbyl phosphate terasa ringan dan mudah meresap ke kulit tanpa terasa lengket atau berminyak (Fimela).
Lebih aman untuk digunakan pada kulit sensitif
Ascorbyl phosphate memiliki pH yang lebih mendekati pH alami kulit yaitu sekitar 5,5 – 6,5 (Wolipop Detik). Menurut Honestdocs, pH yang sesuai membuat ascorbyl phosphate lebih lembut dan tidak mengiritasi kulit, sehingga aman digunakan bahkan untuk kulit sensitif.
Selain itu, ascorbyl phosphate juga memiliki anti-inflamasi yang dapat menenangkan kulit yang mudah iritasi dan kemerahan (Avoskin Beauty). Anti-inflamasi ini tidak dimiliki oleh vitamin C yang justru berpotensi menimbulkan iritasi pada kulit sensitif jika digunakan dalam konsentrasi tinggi (Viva).
Dengan sifatnya yang lembut dan menenangkan, ascorbyl phosphate menjadi pilihan yang aman untuk kulit sensitif yang ingin mendapatkan manfaat vitamin C untuk kulitnya.
Jenis Produk Kosmetik yang Mengandung Ascorbyl Phosphate
Serum
Serum vitamin C yang mengandung ascorbyl phosphate sering digunakan untuk memberikan dosis tinggi antioksidan langsung ke kulit.
Serum ini biasanya diformulasikan dengan konsentrasi ascorbyl phosphate antara 0.2% hingga 5% untuk memberikan manfaat maksimal tanpa menyebabkan iritasi.
Serum dapat digunakan pagi dan malam hari setelah pembersihan wajah dan sebelum pelembap. Untuk hasil terbaik, gunakan serum ini bersama dengan tabir surya di pagi hari untuk perlindungan tambahan terhadap sinar UV.
Krim Anti-Aging
Krim anti-aging yang diformulasikan untuk mengurangi tanda-tanda penuaan sering mengandung ascorbyl phosphate untuk meningkatkan produksi kolagen.
Krim ini biasanya mengandung bahan tambahan seperti retinol, peptida, dan asam hialuronat untuk memberikan manfaat anti-aging yang lebih komprehensif.
Penggunaan krim ini secara rutin dapat membantu mengurangi garis halus dan kerutan, serta meningkatkan elastisitas kulit. Krim ini sebaiknya digunakan pada malam hari untuk memaksimalkan proses regenerasi kulit saat tidur.
Pelembap
Pelembap yang mengandung ascorbyl phosphate membantu menjaga kelembapan kulit sambil memberikan manfaat antioksidan.
Pelembap ini biasanya diformulasikan dengan bahan-bahan seperti gliserin, ceramide, dan minyak alami untuk memberikan hidrasi yang mendalam.
Pelembap ini cocok digunakan untuk semua jenis kulit, termasuk kulit sensitif, dan dapat digunakan pagi dan malam hari. Untuk hasil terbaik, aplikasikan pelembap ini setelah penggunaan serum vitamin C.
Tabir Surya
Produk tabir surya yang mengandung ascorbyl phosphate memberikan perlindungan tambahan terhadap kerusakan akibat sinar UV.
Tabir surya ini biasanya mengandung SPF minimal 30 dan diformulasikan dengan bahan-bahan seperti zinc oxide atau titanium dioxide untuk perlindungan fisik.
Ascorbyl phosphate dalam tabir surya membantu meningkatkan efektivitas perlindungan UV dan mencegah kerusakan kulit akibat radikal bebas.
Gunakan tabir surya ini setiap pagi sebagai langkah terakhir dalam rutinitas perawatan kulit Anda.
Produk Pencerah Kulit
Krim dan serum pencerah kulit sering mengandung ascorbyl phosphate untuk mengurangi hiperpigmentasi dan mencerahkan kulit.
Produk ini biasanya diformulasikan dengan bahan-bahan tambahan seperti niacinamide, alpha arbutin, dan ekstrak licorice untuk meningkatkan efek pencerahan.
Produk pencerah kulit ini dapat digunakan pagi dan malam hari setelah pembersihan wajah dan sebelum pelembap. Untuk hasil terbaik, gunakan produk ini secara rutin dan kombinasikan dengan tabir surya di pagi hari.
Apakah Anda memiliki keinginan kuat untuk membangun bisnis kecantikan dengan merek pribadi? Katalog produk maklon kosmetik dari Adev bisa menjadi acuan awal yang tepat.
FAQ terkait Ascorbyl Phosphate
Apakah kosmetik yang ditambahkan dengan Ascorbyl Phosphate aman digunakan di sekitar area mata?
Dikutip dari DN Times, Ascorbyl phosphate umumnya dianggap aman untuk digunakan di area mata. Ascorbyl phosphate lebih stabil dan lembut di kulit dibandingkan bentuk vitamin C lainnya seperti L-ascorbic acid (Merdeka).
Dalam sebuah studi yang dilansir dari Maklonesia, ascorbyl phosphate dengan konsentrasi 10% dalam kosmetik terbukti efektif memperbaiki lingkaran hitam di bawah mata setelah penggunaan selama 6 bulan.
Apakah Ascorbyl Phosphate yang diformulasikan dalam kosmetik cocok digunakan pada kulit berminyak?
Ascorbyl phosphate cocok digunakan pada kulit berminyak dan cenderung berjerawat (Rank Beauty). Ascorbyl phosphate memiliki antibakteri yang efektif dalam pengobatan jerawat, bahkan pada konsentrasi tinggi sekalipun.
Ascorbyl phosphate juga dapat ditoleransi dengan baik oleh sebagian besar jenis kulit, termasuk kulit berminyak yang reaktif. Selain itu, ascorbyl phosphate diketahui dapat mengontrol minyak berlebih pada wajah.
Apakah ada efek samping dari penggunaan Ascorbyl Phosphate dalam kosmetik?
Dibandingkan jenis vitamin C lainnya, ascorbyl phosphate cenderung lebih aman dan minim efek samping. Meski begitu, beberapa efek samping ringan yang mungkin terjadi antara lain ruam kemerahan, gatal, dan iritasi pada kulit.Namun secara umum, risiko iritasi dari ascorbyl phosphate yang diformulasikan dalam kosmetik jauh lebih rendah dibandingkan bentuk vitamin C yang lebih kuat seperti L-ascorbic acid.