D&C Yellow 8

Setiap entrepreneur di bidang kosmetik, mungkin Anda, tentu menginginkan produk yang mampu menarik perhatian dan minat konsumen. Salah satunya adalah dengan menggunakan pewarna yang tepat dan menarik. Warna kuning, misalnya, seringkali dipilih karena mampu membangun emosi positif dan meningkatkan daya tarik produk.

Namun, penggunaan pewarna kuning sintetis seringkali menimbulkan kekhawatiran terkait keamanannya untuk konsumen. Selain itu, tantangan lain yang dihadapi adalah sulitnya mendapatkan warna kuning yang stabil dan tahan lama pada produk kosmetik. Hal ini tentu menjadi hambatan bagi para pengusaha kosmetik dalam menghadirkan produk berkualitas tinggi.

Untungnya, D&C Yellow 8 hadir sebagai solusi pewarna kuning yang aman, tahan lama, mudah diaplikasikan, serta menghasilkan warna kuning yang stabil dan menarik.

Nah, untuk Anda yang tertarik menggali lebih banyak pengetahuan tentang D&C Yellow 8 dalam pembuatan kosmetik, maka teruslah membaca artikel ini hingga akhir. Disini, Anda akan mendapatkan insight dan wawasan, mulai dari pengertian, karakteristik, sifat fisikokimia, fungsi, ketentuan penggunaan, hingga penerapannya dalam berbagai jenis produk kosmetik.

Apa itu D&C Yellow 8?

D&C Yellow 8 adalah bahan pewarna yang dapat menghasikan warna kuning. Nama lain yang dimiliki oleh pewarna ini, antara lain Methanyl Yellow, Butter Yellow, Acid Yellow 73, dan asam kuning 73. 

Pewarna yang populer disebut dengan asam kuning 73 ini tergolong ke dalam kelompok senyawa azo. Senyawa azo adalah senyawa organik yang mengandung ikatan rangkap terkonjugasi dengan gugus fungsi aromatik pada kedua sisinya. Senyawa ini merupakan hasil sintesis kimia dan tidak terdapat secara alami di alam.

Beberapa produk kosmetik yang formulanya mengandung D&C Yellow 8, seperti lipstik, perona pipi, eyeshadow, sampo, kondisioner dan sebagainya. Selain itu, pewarna ini juga sering digunakan pada produk kesehatan, seperti tablet, kapsul, sirup, dan sebagainya.

Data Spesifikasi D&C Yellow 8

Bahan pewarna D&C Yellow 8 dalam kosmetik
  • Nama kimia: Fluorescein Sodium
  • Struktur kimia: C20H10Na2O5
  • Nomor CAS: 518-47-8
  • EINECS: 208-253-0
  • Wujud: Bubuk berwarna kuning
  • Stabil pada pH: 2 – 13
  • Berat molekul: 378.2847 gram/mol
  • Titik lebur: 320℃
  • Nama lain: Methanyl Yellow, Butter Yellow, Acid Yellow 73, dan asam kuning 73.

Sifat Fisikokimia D&C Yellow 8

  • Larut dalam air, alkohol, dan propilen glikol. Sifat ini membuatnya mudah untuk diaplikasikan pada berbagai jenis produk kosmetik, baik yang berbahan dasar air maupun minyak.
  • Tidak larut dalam minyak. Sifat ini membuatnya sulit atau tidak bisa digunakan pada produk kosmetik yang mengandung minyak.
  • Stabil terhadap panas, cahaya, dan asam. Sifat tersebut membuatnya tahan lama dan tidak mudah pudar saat digunakan pada formulasi produk kosmetik.
  • Daya serap air yang baik. Sifat daya serap D&C Yellow 8 memungkinkan untuk memberikan warna yang lebih intens dan tahan lama.
  • Stabil secara kimia dan tidak mudah terurai. Sifat kestabilan kimia D&C Yellow 8 membuat pewarna ini aman untuk digunakan dalam produk kosmetik.

Fungsi dan Kegunaan D&C Yellow 8

Pewarna produk farmasi

Di industri farmasi, D&C Yellow 8 berperan penting sebagai pewarna kuning pada berbagai jenis sediaan obat, seperti tablet, kapsul, sirup, salep, hingga krim. Pewarna ini dapat digunakan untuk membantu menyembunyikan warna alami yang kurang menarik dari bahan-bahan obat tertentu.

Selain itu, D&C Yellow 8 juga dapat digunakan untuk meningkatkan penampilan dan daya tarik produk farmasi. Hal ini dapat membantu untuk meningkatkan kepatuhan pasien dalam mengkonsumsi obat atau suplemen. Dengan begitu, produk tersebut terlihat lebih memikat dan dapat mengurangi persepsi negatif pasien terhadap obat.

Penggunaan D&C Yellow 8 juga dapat membantu dalam identifikasi dan diferensiasi produk farmasi. Setiap jenis obat atau suplemen dapat memiliki warna yang berbeda. Warna yang berbeda ini memudahkan pasien atau tenaga medis untuk membedakan dan mengenali produk dengan cepat.

Pewarna kosmetik

Di industri kosmetik, D&C Yellow 8 berperan penting sebagai pewarna kuning pada berbagai jenis produk kecantikan, seperti lipstik, eyeliner, blush on, dan sebagainya. Warna kuning yang dihasilkan dapat menciptakan efek pencahayaan yang menarik.

Pewarna D&C Yellow 8 juga dapat digunakan untuk meningkatkan daya tarik visual produk, sehingga dapat membantu menarik minat konsumen dan mempengaruhi keputusan pembelian.

Selain itu, D&C Yellow 8 juga dapat memberikan efek pencerah pada wajah. Ketika digunakan dalam produk makeup, seperti perona pipi atau mata, warna kuning tersebut dapat membantu untuk membuat wajah terlihat lebih cerah dan segar.

Baca penjelasan lengkap kami tentang pewarna kosmetik.

Regulasi Penggunaan D&C Yellow 8

Penggunaan D&C Yellow 8 dalam produk kosmetik diatur oleh peraturan yang ditetapkan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Peraturan ini bertujuan untuk memastikan keamanan produk kosmetik bagi konsumen.

Berdasarkan Peraturan BPOM No. 17 Tahun 2022, khususnya pada lampiran II halaman 205, D&C Yellow 8 diizinkan untuk digunakan di dalam semua jenis sediaan kosmetik. Namun, penggunaannya dibatasi dengan batasan maksimum 6%.

Selain BPOM, Food and Drug Administration (FDA) di Amerika Serikat, juga memperbolehkan penggunaan D&C Yellow 8 dalam produk kosmetik. Namun, FDA membatasi penggunaannya hanya untuk kosmetik eksternal (di luar tubuh) dan tidak diizinkan untuk digunakan di area sekitar mata.

Tips Penggunaan D&C Yellow 8 pada Kosmetik

Perhatikan kondisi pH 

D&C Yellow 8 memiliki kestabilan yang optimal pada kisaran pH 2-13 (Chromatech Incorporated). Pada rentang pH ini, warna kuning yang dihasilkan akan tetap stabil dan tidak mengalami perubahan atau degradasi yang signifikan.

Namun, jika D&C Yellow 8 digunakan di luar kondisi pH 2-13, maka dapat terjadi perubahan warna atau degradasi yang tidak diinginkan. Misalnya, pada pH yang sangat asam (di bawah 2) atau sangat basa (di atas 13), warna kuning dari D&C Yellow 8 dapat memudar atau berubah menjadi warna lain.

Untuk memastikan kestabilan dan kinerja optimal dari D&C Yellow 8, maka formulasi sediaan kosmetik harus disesuaikan agar memiliki pH dalam rentang yang cocok. Penyesuaian pH ini dapat dilakukan dengan menambahkan bahan-bahan penyesuai pH, seperti asam atau basa yang sesuai.

Pertimbangkan kompatibilitas dengan bahan lain 

Pewarna sintetis ini dapat bereaksi dengan beberapa bahan tertentu. Reaksi tersebut dapat mempengaruhi stabilitas, warna, atau performa produk akhir.

Sebelum membuat formulasi akhir produk kosmetik, sangat penting untuk melakukan pengujian kompatibilitas antara D&C Yellow 8 dengan bahan lain yang akan digunakan. Pengujian ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi reaksi yang tidak diinginkan.

D&C Yellow 8 dapat bereaksi dengan beberapa bahan pengoksidasi, seperti hidrogen peroksida atau persulfat. Reaksi ini dapat menyebabkan perubahan warna atau degradasi pewarna. 

Selain bahan pengoksidasi, D&C Yellow 8 juga dapat bereaksi dengan bahan pereduksi, seperti asam askorbat (vitamin C) atau turunannya. Reaksi ini dapat menyebabkan perubahan warna atau pemudaran warna kuning dari pewarna.

Lakukan pengujian kestabilan dan keamanan 

Pengujian kestabilan dan keamanan sangat penting untuk dilakukan karena bertujuan untuk memastikan kualitas dan keamanan produk selama masa simpan.

Pengujian yang dapat Anda lakukan adalah uji kestabilan warna. Uji ini dilakukan dengan menyimpan produk pada berbagai kondisi, seperti suhu, kelembapan, dan paparan cahaya yang berbeda-beda. Tujuannya untuk melihat apakah warna kuning tetap stabil atau mengalami perubahan selama masa simpan.

Selain kestabilan warna, Anda juga perlu juga melakukan uji kestabilan fisik produk. Uji ini meliputi perubahan konsistensi, pemisahan fase, atau perubahan penampilan lainnya. Tujuannya untuk memastikan bahwa produk tetap dalam kondisi yang baik dan dapat digunakan dengan nyaman selama masa simpan.

Selanjutnya, lakukan juga uji kestabilan kimia untuk memastikan senyawa aktif atau bahan-bahan lain dalam formulasi tidak mengalami degradasi selama masa simpan. Uji ini juga bertujuan untuk memastikan tidak terjadi perubahan kimia yang tidak diinginkan pada formulasi selama penyimpanan. Perubahan kimia dapat mempengaruhi keamanan dan efektivitas produk akhir.

Jenis Produk Kosmetik dengan Kandungan D&C Yellow 8

D&C Yellow No. 8, yang juga dikenal sebagai CI 45350 atau Acid Yellow 73, adalah pewarna sintetis yang digunakan dalam berbagai produk kosmetik dan personal care. Berikut adalah jenis-jenis produk kosmetik yang umumnya mengandung D&C Yellow No. 8, berdasarkan informasi dari sumber yang tersedia:

Sabun mandi dan bath foam

D&C Yellow No. 8 digunakan dalam formulasi produk mandi seperti bath foam dan produk untuk mandi lainnya, seperti sabun mandi, untuk memberikan warna yang menarik. Pewarna ini membantu dalam menciptakan tampilan estetis yang menarik bagi produk-produk tersebut (cosmetics info).

Yuk lihat penawaran jasa maklon sabun mandi terbaru Adev.

Produk Pembersih

Pewarna ini juga digunakan dalam berbagai produk pembersih, termasuk pembersih wajah dan jenis pembersih lainnya. Fungsinya sama, yaitu untuk memberikan warna yang menarik pada produk.

Yuk lihat penawaran jasa maklon micellar water terbaru Adev.

Produk Perawatan Rambut

D&C Yellow No. 8 digunakan dalam beberapa produk perawatan rambut seperti gel rambut dan produk penata rambut lainnya. Pewarna ini menambahkan nuansa warna tertentu yang meningkatkan daya tarik visual produk.

Yuk lihat penawaran jasa maklon hair dressing terbaru Adev.

Produk Perawatan Kulit

D&C Yellow 8 2

Dalam produk perawatan kulit, D&C Yellow No. 8 dapat ditemukan dalam beberapa formulasi krim dan lotion. Pewarna ini digunakan untuk mencapai warna produk yang konsisten dan menarik.

Yuk lihat penawaran jasa maklon krim wajah terbaru Adev.

Produk Kosmetik Dekoratif

Dalam kosmetik dekoratif, D&C Yellow No. 8 digunakan dalam produk seperti bedak, eyeshadow, dan produk makeup lainnya. Pewarna ini memberikan variasi warna yang luas, yang penting dalam produk kosmetik yang bertujuan untuk mempercantik atau mengubah penampilan.

Produk Perawatan Kuku

Pewarna ini juga digunakan dalam beberapa produk perawatan kuku, seperti cat kuku, untuk memberikan warna yang cerah dan tahan lama.

Produk Pencukur dan Depilatories

D&C Yellow No. 8 digunakan dalam formulasi krim cukur dan depilatories, memberikan warna yang menarik pada produk yang sering kali digunakan secara rutin.

Yuk lihat penawaran jasa maklon hair removal cream terbaru Adev.

Penggunaan D&C Yellow No. 8 diatur ketat oleh badan pengawas seperti FDA di Amerika Serikat dan badan regulasi di Uni Eropa. Di AS, penggunaan pewarna ini diizinkan dalam produk yang diterapkan secara eksternal dan harus memenuhi spesifikasi yang ditetapkan oleh FDA.

Pewarna D&C Yellow No. 8 ini tidak boleh digunakan dalam produk yang dimaksudkan untuk digunakan di area mata atau pada bibir (federal register). Di Uni Eropa, D&C Yellow No. 8 terdaftar sebagai CI 45350 dan dapat digunakan sebagai agen pewarna di semua kosmetik dan produk perawatan pribadi dengan konsentrasi maksimum 6% dalam produk jadi.

Bersama PT Adev Natural Indonesia, mari wujudkan kreasi kosmetik inovatif dengan D&C Yellow 8 untuk bisnis kosmetik Anda.

Bila Anda pengusaha di bidang kosmetik dan menjajaki peluang usaha dengan brand sendiri, maka silahkan melihat katalog produk maklon terbaru Adev untuk inspirasi usaha Anda.

FAQ tentang D&C Yellow 8

Apakah Acid Yellow 73 aman?

Ya, Acid Yellow 73 atau yang juga dikenal sebagai D&C Yellow 8, aman digunakan dalam konsentrasi yang diizinkan yaitu maksimal 6%. Hal ini tertuang pada Peraturan BPOM No. 17 Tahun 202, tepatnya pada lampiran II halaman 205.

Apa kegunaan Acid Yellow 73?

Acid Yellow 73 digunakan sebagai bahan pewarna untuk memberikan warna kuning pada produk farmasi dan kosmetik.

Berapakah nomor CI untuk Acid Yellow 73?

Nomor CI atau Color Index untuk Acid Yellow 73 adalah 45350.

Tinggalkan komentar


whatsapp-adev